Strategi Mudik Lebaran 2025: Rest Area Tol Siap Layani Pemudik di Tengah Skema One Way
Antisipasi Lonjakan Kendaraan, Rest Area Tol Tetap Beroperasi Saat One Way Mudik Lebaran 2025
Menjelang periode mudik dan balik Lebaran 2025, Polda Jawa Tengah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan di jalan tol. Salah satu fokus utama adalah memastikan ketersediaan fasilitas istirahat yang memadai bagi para pemudik, terutama saat pemberlakuan skema one way.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) memastikan bahwa rest area di jalan tol akan tetap dibuka dan dioptimalkan selama penerapan sistem one way pada arus mudik dan balik Lebaran 2025. Langkah ini diambil untuk memberikan fasilitas istirahat yang aman dan nyaman bagi para pengemudi yang kelelahan, sekaligus mencegah terjadinya penumpukan kendaraan di bahu jalan.
Kabag Binopsnal Ditlantas Polda Jateng, AKBP Aidil Fitri Syah, menjelaskan bahwa skema one way akan diterapkan dengan mengubah arah jalur tol menjadi searah, menyesuaikan dengan arah dominan arus lalu lintas. Pada periode mudik, seluruh ruas tol akan difokuskan untuk lalu lintas dari arah barat (Km 70 Cikampek) menuju timur (Km 414 Kalikangkung). Sebaliknya, saat arus balik, jalur tol akan difokuskan untuk lalu lintas dari arah timur ke barat.
"Saat periode mudik semua ruas tol akan digunakan satu arah yakni dari dari arah barat (Km 70 Cikampek) menuju timur (Km 414 Kalikangkung), sementara arus balik sebaliknya," ucap Aidil.
AKBP Aidil juga menekankan pentingnya sterilisasi rest area sebelum penerapan one way. Hal ini bertujuan agar rest area dapat berfungsi optimal bagi pemudik yang membutuhkan tempat istirahat.
"Sehingga, rest area yang ada di sisi kanan dan kiri bisa digunakan oleh pemudik selama one way berlangsung, harapannya tidak ada yang berhenti di bahu jalan, agar lalu lintas tetap lancar," jelas Aidil.
Imbauan untuk Pemudik
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pemudik untuk memanfaatkan rest area yang tersedia guna beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk. Selain itu, pemudik juga dianjurkan untuk memeriksa kondisi kendaraan sebelum memulai perjalanan, serta memastikan saldo kartu e-toll mencukupi.
Apabila mengalami masalah kendaraan di jalan tol, pemudik disarankan untuk segera menepi ke rest area atau keluar melalui exit tol terdekat. Petugas akan disiagakan di lokasi-lokasi strategis untuk membantu menderek kendaraan yang bermasalah ke exit tol terdekat, di mana fasilitas perbaikan kendaraan telah disiapkan.
Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan, menambahkan pentingnya persiapan yang matang sebelum melakukan perjalanan mudik.
"Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan saldo e-toll mencukupi sebelum masuk tol. Jika merasa lelah atau mengantuk, jangan memaksakan diri. Keselamatan adalah yang utama agar mudik tetap aman dan nyaman bagi keluarga," pesan Kombes Pol Sonny Irawan.
Kombes Pol Sonny juga menegaskan bahwa penghentian kendaraan di bahu jalan selama penerapan one way tidak diperkenankan, guna menjaga kelancaran arus lalu lintas.
Berikut poin-poin penting imbauan bagi pemudik:
- Pastikan kondisi kendaraan prima sebelum berangkat.
- Cek saldo e-toll.
- Manfaatkan rest area untuk beristirahat jika lelah atau mengantuk.
- Jika ada masalah kendaraan, segera menepi ke rest area atau exit tol terdekat.
- Jangan berhenti di bahu jalan selama one way.
Diharapkan dengan strategi ini, arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.