Polres Gresik Jamin Keamanan Kendaraan Pemudik dengan Layanan Penitipan Gratis

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Polres Gresik mengambil langkah proaktif untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan melakukan mudik. Salah satu inisiatif utama yang diluncurkan adalah program penitipan kendaraan bermotor secara gratis. Program ini merupakan bagian integral dari Operasi Ketupat Semeru 2025, sebuah operasi kepolisian yang bertujuan untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif selama periode mudik dan balik Lebaran.

Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, menjelaskan bahwa layanan penitipan kendaraan gratis ini disediakan sebagai wujud komitmen Polri dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat yang meninggalkan rumah mereka untuk bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman. Program ini secara khusus bertujuan untuk meminimalisir potensi terjadinya tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor yang seringkali meningkat selama musim mudik.

"Kami memahami bahwa keamanan kendaraan menjadi salah satu kekhawatiran utama bagi masyarakat yang akan mudik. Oleh karena itu, kami menyediakan fasilitas penitipan kendaraan gratis di seluruh Polsek jajaran dan di Halaman Polres Gresik. Kendaraan yang dititipkan akan kami jaga selama pemiliknya melaksanakan mudik," ujar AKBP Rovan.

Berikut adalah poin-poin penting terkait program penitipan kendaraan gratis Polres Gresik:

• Lokasi Penitipan: Seluruh Polsek jajaran Polres Gresik dan Halaman Polres Gresik.
• Biaya: Gratis (tidak dipungut biaya apapun).
• Tujuan: Memberikan rasa aman kepada masyarakat yang mudik dan mencegah tindak kejahatan pencurian kendaraan.

Selain menyediakan layanan penitipan kendaraan, Polres Gresik juga meningkatkan intensitas patroli di wilayah perumahan yang ditinggalkan oleh penghuninya. Patroli ini dilakukan oleh Tim Raimas Kalamunyeng Sat Samapta Polres Gresik dan anggota reskrim. Tujuannya adalah untuk mencegah dan menindak segala bentuk tindak kejahatan yang mungkin terjadi selama rumah-rumah tersebut kosong.

"Kami tidak hanya fokus pada keamanan kendaraan, tetapi juga keamanan lingkungan perumahan. Patroli akan kami tingkatkan untuk memastikan tidak ada tindak kejahatan yang terjadi selama masyarakat mudik," tegas AKBP Rovan.

Dengan mengusung tagline "Mudik Aman, Keluarga Nyaman," Polres Gresik mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan suasana mudik yang kondusif. Polres Gresik juga telah menyiapkan layanan call center mudik Polri 110 dan hot line Lapor Kapolres yang dapat dimanfaatkan oleh para pemudik jika membutuhkan bantuan atau melaporkan kejadian.

AKBP Rovan memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 28 hingga 30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 6 hingga 8 April 2025. Polres Gresik mengimbau kepada seluruh pemudik untuk mempersiapkan diri dengan baik, menjaga kesehatan, dan mematuhi peraturan lalu lintas.

"Kami berharap situasi kamtibmas tetap terjaga selama periode mudik dan balik Lebaran. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan layanan yang telah kami sediakan, termasuk layanan penitipan kendaraan gratis dan layanan call center," pungkas AKBP Rovan.

Diharapkan dengan adanya program penitipan kendaraan gratis dan peningkatan patroli ini, masyarakat dapat merasa tenang dan nyaman saat melaksanakan mudik Lebaran, sehingga dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman dengan penuh suka cita.