Lonjakan Penumpang Mudik Lebaran 2025: Pelabuhan Tanjung Priok Catat Kenaikan Signifikan
Pelabuhan Tanjung Priok Siap Layani Peningkatan Arus Mudik Lebaran 2025
Jakarta – Pelabuhan Tanjung Priok, gerbang maritim utama ibu kota, bersiap menghadapi lonjakan signifikan jumlah penumpang selama periode mudik Lebaran 2025. Peningkatan aktivitas ini diproyeksikan mencapai 30% dibandingkan hari-hari biasa, menandakan antusiasme masyarakat untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
Kepala Cabang Pelni Jakarta, Dicky Darmawan, mengungkapkan bahwa kenaikan ini mendorong PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) untuk mengoptimalkan armada kapal yang tersedia. "Kami telah menyiapkan sembilan kapal untuk melayani para pemudik yang akan berangkat dari Tanjung Priok," ujarnya saat diwawancarai pada Senin, 24 Maret 2025.
Armada Siap Berlayar:
Kesembilan kapal yang disiapkan memiliki kapasitas yang bervariasi, dirancang untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan perjalanan. Armada tersebut meliputi:
- KM Ciremai
- KM Dobonsolo
- KM Gunung Dempo
- KM Labobar
- KM Tidar
- KM Kelud
- KM Bukit Raya
- KM Ngappulu
- KM Kelimutu
Dengan rincian kapasitas:
- Satu kapal mampu menampung hingga 3.000 penumpang.
- Enam kapal berkapasitas masing-masing 2.000 penumpang.
- Dua kapal lainnya memiliki kapasitas 1.000 penumpang.
Prioritas Keselamatan:
Pelni memberikan jaminan penuh terkait keselamatan seluruh armada yang akan digunakan. Sebelum pemberangkatan, setiap kapal wajib menjalani ramp check atau inspeksi menyeluruh oleh marine inspector dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP). Pemeriksaan ini memastikan bahwa seluruh aspek keselamatan kapal memenuhi standar yang ditetapkan.
"Keamanan dan kenyamanan penumpang adalah prioritas utama kami. Ramp check ini merupakan langkah krusial untuk memastikan seluruh kapal laik layar dan siap mengantarkan para pemudik dengan selamat sampai tujuan," tegas Dicky Darmawan.
Kesiapan Pelabuhan Tanjung Priok dalam menghadapi lonjakan penumpang mudik Lebaran 2025 menunjukkan komitmen Pelni dan KSOP dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan armada yang memadai dan standar keselamatan yang ketat, diharapkan perjalanan mudik tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh penumpang.