Kembalinya Russo Brothers: Rencana Ambisius Marvel untuk 'Avengers: Doomsday' dan Peran Misterius Robert Downey Jr.

Marvel Studios dikabarkan tengah mempersiapkan gebrakan besar dengan dua film Avengers terbaru, yaitu Avengers: Doomsday dan Secret Wars. Proyek ambisius ini semakin menarik perhatian dengan kembalinya sutradara Russo Brothers, yang sebelumnya sukses menggarap Captain America: The Winter Soldier, Captain America: Civil War, Avengers: Infinity War, dan Avengers: Endgame.

Kisah di balik layar proyek ini ternyata cukup unik. Dalam sebuah wawancara, Joe Russo mengungkapkan bahwa ide awal untuk menghadirkan kembali Robert Downey Jr. (RDJ) sebagai karakter antagonis berasal dari Kevin Feige, Presiden Marvel Studios. Feige terinspirasi oleh penampilan RDJ yang memukau dalam film Oppenheimer, yang membawanya meraih penghargaan Oscar.

"Ya, itu ide Kevin. Menariknya, obrolan itu baru saja terjadi belum lama ini," ujar Joe Russo.

Namun, alur cerita berubah ketika RDJ justru menghubungi Russo Brothers dan menyatakan ketertarikannya untuk terlibat dalam proyek Avengers. Awalnya, Russo Brothers ragu karena merasa belum memiliki naskah yang cukup kuat.

"Lalu Robert berbicara pada kami untuk melakukannya, tapi kami jawab tidak. Kita merasa nggak punya naskah yang bagus (saat itu). Kita nggak tahu bagaimana cara mewujudkannya. Kita masih menolak banget sih," lanjut Joe Russo.

Kebuntuan ini akhirnya terpecahkan berkat kehadiran Stephen McFeely, penulis naskah yang telah lama bekerja sama dengan Russo Brothers. McFeely datang dengan ide-ide segar yang mampu meyakinkan Russo Brothers untuk kembali menggarap film-film Avengers.

Anggaran Fantastis untuk 'Avengers: Doomsday'

Menurut laporan Forbes, Avengers: Doomsday memiliki anggaran produksi yang sangat besar, bahkan melampaui dua kali lipat biaya produksi Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Hal ini menunjukkan dukungan penuh dari Disney terhadap proyek Avengers setelah periode yang kurang stabil bagi Marvel Studios.

Data dari For All Time Productions UK, sebuah perusahaan terbatas Disney yang berbasis di Inggris, mengungkapkan bahwa Marvel telah menghabiskan $8 juta (sekitar Rp 131 miliar) untuk Avengers: Doomsday hingga 30 Juni 2024. Angka ini hampir tiga kali lipat dari biaya yang dikeluarkan untuk Quantumania pada tahap produksi yang sama.

Transparansi anggaran ini dimungkinkan oleh peraturan insentif pajak Inggris. Untuk mendapatkan potongan harga atas produksi film, studio harus membuka pembukuan mereka. Studio mendirikan Perusahaan Produksi Film (FPC) untuk setiap film yang dibuat di Inggris untuk mengklaim penggantian hingga 25,5% dari pengeluaran yang memenuhi syarat.

Laporan keuangan awal ini hanya mencakup biaya pra-produksi. Laporan keuangan berikutnya yang akan dirilis akhir tahun ini diperkirakan akan menunjukkan lonjakan besar dalam pengeluaran saat film memasuki tahap produksi penuh.

Sebagai perbandingan, pengeluaran Quantumania meningkat tajam dari $2,5 juta menjadi $211 juta antara laporan awal dan penyelesaian syuting. Mengingat skala Doomsday yang besar dan jajaran bintang yang terlibat, biayanya diperkirakan akan melampaui biaya Endgame dan Infinity War, yang memiliki anggaran produksi total sebesar $1,3 miliar.

Dengan kembalinya Russo Brothers dan potensi keterlibatan Robert Downey Jr. dalam peran yang mengejutkan, Avengers: Doomsday dan Secret Wars menjanjikan pengalaman sinematik yang luar biasa. Dukungan finansial yang besar dari Disney semakin menegaskan ambisi Marvel untuk menghadirkan kisah Avengers yang epik dan tak terlupakan.