Qari Indonesia Sabet Gelar Juara di Kompetisi Tilawah Al-Qur'an Internasional Tanzania

Kabar membanggakan datang dari dunia seni baca Al-Qur'an. Ahmad Khairi Novandra, seorang qari asal Binjai, Sumatera Utara, berhasil meraih juara pertama dalam kompetisi tilawah Al-Qur'an tingkat internasional yang diselenggarakan di Tanzania, Afrika Timur. Prestasi gemilang ini mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, sekaligus membuktikan kualitas qari Indonesia yang mampu bersaing dengan peserta dari berbagai negara.

Kompetisi yang diselenggarakan oleh Quran Service Institute ini memang dikenal sebagai ajang bergengsi di kawasan Afrika Timur. Kemenangan Ahmad Khairi menjadi bukti nyata kerja keras dan dedikasinya dalam mempelajari dan mengamalkan Al-Qur'an. Sebagai seorang penyuluh di Kementerian Agama Kota Binjai, Ahmad Khairi tidak hanya mengamalkan ilmunya untuk diri sendiri, tetapi juga membagikannya kepada masyarakat.

Perjalanan Menuju Juara

Menurut keterangan dari Kementerian Agama (Kemenag), sebelum berlaga di Tanzania, Ahmad Khairi harus melewati serangkaian seleksi ketat. Ratusan qari dari berbagai negara mengirimkan video bacaan mereka. Dewan juri kemudian memilih 15 peserta terbaik, termasuk Ahmad Khairi, untuk diundang ke Tanzania. Keberhasilan Ahmad Khairi menembus seleksi ini menunjukkan kualitas bacaannya yang mumpuni dan memenuhi standar internasional.

Dalam kompetisi yang berlangsung pada pertengahan Maret 2025 ini, Ahmad Khairi harus bersaing dengan qari-qari terbaik dari berbagai negara, termasuk Lebanon, Afrika Selatan, Pakistan, Malaysia, Yaman, Mali, Mesir, Irak, Afghanistan, Turki, dan Maroko. Persaingan yang ketat tidak menyurutkan semangat Ahmad Khairi. Dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an yang merdu dan fasih, ia berhasil memukau dewan juri dan mengungguli para pesaingnya. Acara penganugerahan juara dilaksanakan pada 22 Maret 2025.

Sambutan Hangat di Tanah Air

Setibanya di Tanah Air, Ahmad Khairi disambut dengan hangat oleh Kepala Kemenag Kota Binjai di Masjid Agung Kota Binjai. Sambutan ini merupakan bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraih Ahmad Khairi, sekaligus sebagai motivasi bagi qari-qari muda lainnya untuk terus berkarya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Khairi berbagi pengalaman dan memberikan motivasi kepada para qari muda. Ia menekankan pentingnya latihan yang tekun, menjaga niat yang ikhlas, dan selalu memohon pertolongan Allah SWT. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Agama RI yang telah memberikan kesempatan dan dukungan penuh kepadanya untuk mengikuti kompetisi ini.

Daftar Prestasi Ahmad Khairi

Kemenangan di Tanzania bukanlah satu-satunya prestasi yang pernah diraih oleh Ahmad Khairi. Sebelumnya, ia juga pernah meraih juara dalam berbagai ajang MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) baik di tingkat nasional maupun internasional, termasuk MTQ Internasional di Banda Aceh dan Kalimantan Selatan. Segudang prestasi ini menjadi bukti dedikasi dan kecintaannya terhadap Al-Qur'an.

Kemenangan Ahmad Khairi di Tanzania bukan hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Kota Binjai. Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus belajar, berkarya, dan mengharumkan nama bangsa di berbagai bidang.

Berikut adalah daftar negara yang menjadi pesaing Ahmad Khairi dalam kompetisi tersebut:

• Lebanon
• Afrika Selatan
• Pakistan
• Malaysia
• Yaman
• Mali
• Mesir
• Irak
• Afghanistan
• Turki
• Maroko

Kata Penutup

Prestasi Ahmad Khairi Novandra di kompetisi Al-Qur'an internasional Tanzania adalah cerminan dari kualitas dan potensi yang dimiliki oleh qari-qari Indonesia. Dukungan dari pemerintah, keluarga, dan masyarakat sangat penting untuk terus mendorong mereka meraih prestasi yang lebih tinggi lagi di masa depan.