MUI dan Baznas Bersatu Padu: Inisiatif Kampung Indonesia di Gaza Sebagai Penolakan Relokasi Warga Palestina

MUI dan Baznas Bersatu Padu: Inisiatif Kampung Indonesia di Gaza Sebagai Penolakan Relokasi Warga Palestina

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengumumkan inisiatif strategis pembangunan "Kampung Indonesia" di Gaza, Palestina. Langkah ini dipandang sebagai respons proaktif untuk menolak narasi relokasi warga Gaza yang digaungkan oleh pihak tertentu, termasuk usulan kontroversial dari mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Prof. Sudarnoto Abdul Hakim, menegaskan bahwa pembangunan Kampung Indonesia adalah wujud komitmen Indonesia dalam merekonstruksi Gaza pasca-konflik dan memastikan warga Palestina tetap berada di tanah air mereka. "Inisiatif ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga simbol perlawanan terhadap upaya penghapusan identitas dan hak-hak warga Palestina," ujarnya di Kantor MUI, Jakarta.

Ketua Baznas, Prof. Noor Achmad, menambahkan bahwa pembangunan Kampung Indonesia akan didanai sepenuhnya dari donasi masyarakat Indonesia yang peduli terhadap nasib warga Palestina. Dana yang telah terkumpul hingga saat ini mencapai Rp 328 miliar. Selain itu, Baznas juga menggandeng MUI dalam program Safari Ramadhan yang menghadirkan enam imam besar dari Palestina untuk meningkatkan kesadaran dan penggalangan dana. Safari Ramadhan ini berhasil mengumpulkan Rp 2,17 miliar dari 255 lokasi di berbagai masjid, sekolah, pesantren, dan perkantoran.

"Dana yang terkumpul akan kami gunakan untuk membangun fasilitas penting di Kampung Indonesia, seperti masjid, sekolah, rumah sakit, dan perumahan yang layak huni," jelas Prof. Noor Achmad. "Kami berharap Kampung Indonesia dapat menjadi pusat kehidupan dan harapan bagi warga Gaza yang telah lama menderita akibat konflik."

Inisiatif Kampung Indonesia ini juga merupakan bentuk diplomasi kemanusiaan Indonesia dalam mendukung kemerdekaan dan kedaulatan Palestina. MUI dan Baznas berharap langkah ini dapat menginspirasi negara-negara lain untuk memberikan dukungan konkret kepada warga Palestina dan menolak segala bentuk upaya relokasi atau pemindahan paksa.

Tantangan dan Harapan

Pembangunan Kampung Indonesia di Gaza tentu bukan tanpa tantangan. Kondisi keamanan yang tidak stabil dan akses yang terbatas menjadi kendala utama. Namun, MUI dan Baznas optimis bahwa dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat Indonesia, serta koordinasi yang baik dengan pihak-pihak terkait di Palestina, inisiatif ini dapat berhasil diwujudkan.

Keberadaan Kampung Indonesia diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi warga Gaza, antara lain:

  • Peningkatan kualitas hidup: Menyediakan perumahan yang layak, fasilitas pendidikan, dan layanan kesehatan yang memadai.
  • Pemulihan ekonomi: Menciptakan lapangan kerja dan peluang usaha bagi warga Gaza.
  • Penguatan identitas: Menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya yang memperkuat identitas Palestina.
  • Simbol solidaritas: Menunjukkan dukungan nyata dari masyarakat Indonesia kepada warga Palestina.

Inisiatif pembangunan Kampung Indonesia di Gaza adalah cerminan dari komitmen Indonesia untuk terus mendukung perjuangan bangsa Palestina. Melalui aksi nyata ini, Indonesia berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan Timur Tengah.

Pernyataan Kontroversial Trump

Inisiatif ini muncul sebagai tanggapan atas pernyataan kontroversial mantan Presiden AS, Donald Trump, yang pada awal tahun 2025 mengusulkan untuk mengambil alih Jalur Gaza dan merelokasi penduduknya. Usulan ini mendapat kecaman luas dari berbagai pihak, termasuk MUI, yang menilai bahwa usulan tersebut merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional dan hak asasi manusia.

"Usulan Trump sangat tidak manusiawi dan tidak dapat diterima," tegas Prof. Sudarnoto Abdul Hakim. "Warga Palestina memiliki hak untuk hidup di tanah air mereka sendiri dan tidak boleh dipaksa untuk meninggalkan rumah mereka."

Pembangunan Kampung Indonesia di Gaza merupakan jawaban tegas terhadap usulan tersebut dan menegaskan komitmen Indonesia untuk membela hak-hak warga Palestina.