Indonesia Amankan Tiga Poin Krusial atas Bahrain, Peluang Pesta Gol Terbuang Sia-Sia

Kemenangan tipis 1-0 Timnas Indonesia atas Bahrain dalam lanjutan Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (25/3/2025) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, menyisakan catatan tentang potensi yang belum sepenuhnya dimaksimalkan. Gol tunggal Ole Romeny menjadi penentu raihan tiga poin penting bagi Garuda, namun seharusnya skor bisa lebih meyakinkan jika para pemain lebih klinis di depan gawang.

Dominasi Timnas Indonesia sepanjang pertandingan, terutama di babak pertama, terlihat jelas. Tekanan intensif sejak awal memaksa Bahrain lebih banyak bertahan. Statistik mencatat, Bahrain hanya mampu melepaskan satu tembakan yang pun melenceng jauh dari sasaran. Sebaliknya, Indonesia menciptakan tiga peluang, dua di antaranya mengarah ke gawang. Intensitas permainan semakin meningkat di babak kedua, saat Bahrain mulai berani keluar menyerang.

Meskipun demikian, justru di babak kedua inilah Timnas Indonesia mendapatkan sejumlah peluang emas yang sayangnya gagal dikonversi menjadi gol. Marselino Ferdinan memiliki dua kesempatan terbuka untuk mencetak gol, namun sepakannya melambung tinggi di atas mistar gawang. Peluang serupa juga didapatkan oleh Eliano Reijnders, yang menerima umpan matang dari Ricky Kambuaya di kotak penalti. Namun, tendangannya juga melambung jauh.

Secara keseluruhan, Indonesia menciptakan empat peluang di babak kedua, tiga di antaranya tergolong sangat bersih. Sayangnya, penyelesaian akhir yang kurang tenang membuat peluang-peluang tersebut terbuang percuma. Satu-satunya tembakan tepat sasaran di babak kedua adalah dari Romeny, yang sayangnya tidak berbuah gol tambahan.

Di sisi lain, Bahrain mencoba bangkit di babak kedua dan menciptakan enam peluang, satu di antaranya memaksa Rizky Ridho melakukan penyelamatan gemilang di depan gawang. Meskipun demikian, Timnas Indonesia berhasil mempertahankan keunggulan tipis hingga akhir pertandingan.

Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia untuk menghadapi dua pertandingan terakhir di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang. Meskipun demikian, evaluasi terhadap penyelesaian akhir perlu dilakukan agar Timnas Indonesia dapat tampil lebih efektif dan efisien di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Peluang yang Terbuang:

  • Dua peluang emas Marselino Ferdinan yang gagal menemui sasaran.
  • Peluang terbuka Eliano Reijnders di kotak penalti yang melambung di atas gawang.
  • Penyelesaian akhir yang kurang tenang dari para pemain depan.

Pelajaran Penting:

  • Efektivitas penyelesaian akhir perlu ditingkatkan.
  • Ketenangan dan fokus di depan gawang harus diasah.
  • Evaluasi terhadap strategi dan taktik untuk menghadapi lawan yang berbeda.

Meskipun kemenangan telah diraih, Timnas Indonesia tidak boleh berpuas diri. Perbaikan di berbagai aspek perlu terus dilakukan agar dapat bersaing di level yang lebih tinggi dan meraih hasil yang lebih baik di masa depan.