Menhub Apresiasi Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025: Strategi Kakorlantas Polri Terbukti Efektif
Apresiasi Menhub atas Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memberikan apresiasi tinggi kepada Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri atas keberhasilan mengelola arus mudik Lebaran 2025. Hingga H-4 Lebaran, pantauan menunjukkan kelancaran lalu lintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek), sebuah indikasi positif dari strategi yang diterapkan.
"Alhamdulillah, malam ini kami berada di kilometer 29 dan menyaksikan secara langsung kelancaran arus mudik di jalan tol ini. Kami sangat berterima kasih atas langkah-langkah strategis yang telah diambil oleh Bapak Kakorlantas," ujar Menhub Dudy saat mengunjungi Command Center Korlantas Polri di KM 29 Tol Japek, Kamis (27/3/2025). Turut hadir dalam kunjungan tersebut Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho dan Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Purwantono.
Menhub Dudy menyoroti efektivitas penanganan kepadatan lalu lintas selama periode mudik Lebaran 2025. Menurutnya, Korlantas Polri telah menerapkan berbagai metode rekayasa lalu lintas dengan perencanaan yang matang.
"Secara keseluruhan, kami melihat bahwa penanganan di jalan tol ini sangat baik," tegasnya.
Respons Kakorlantas Polri dan Implementasi One Way Lokal
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menyambut baik apresiasi dari Menhub. Beliau menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengurai kepadatan di Tol Japek.
"Kami laporkan bahwa sejak pagi hari terjadi peningkatan volume kendaraan, yang menandakan adanya peningkatan arus mudik yang cukup signifikan. Kami telah menerapkan skenario rekayasa lalu lintas sesuai rencana, termasuk contraflow dan one way. Namun, perlu ditekankan bahwa one way yang diberlakukan tahun ini bukanlah one way nasional pada H-4, melainkan one way lokal yang lebih terukur," jelas Irjen Agus.
Irjen Agus menekankan bahwa rekayasa lalu lintas yang diterapkan tahun ini didasarkan pada perhitungan yang cermat dan terbukti efektif dalam mengurai kepadatan arus mudik.
"One way lokal ini sangat strategis untuk mengantisipasi peningkatan arus yang cukup deras. Langkah pertama adalah one way lokal dari kilometer 70. Keputusan ini diambil berdasarkan indikator dan parameter yang menunjukkan perlunya tindakan segera," ungkapnya.
Perluasan Implementasi One Way Lokal
Pada hari yang sama, Korlantas Polri mulai memberlakukan one way dari KM 70 hingga KM 188, yang kemudian diperpanjang hingga KM 246 di Jawa Tengah.
"Setelah dua jam pemberlakuan one way pertama, kami memperpanjangnya dari KM 188 ke KM 210. Karena masih ada peningkatan arus, berdasarkan pantauan radar di kilometer 50 yang menunjukkan hampir 6 ribu kendaraan per jam secara berturut-turut, kami berkoordinasi dan melapor kepada Bapak Kapolri, Bapak Menteri, serta Jasa Marga, untuk memperpanjang one way lagi. Jadi, one way lokal di wilayah perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah telah dilakukan, dan alhamdulillah, arusnya sangat lancar. Hingga saat ini, tidak ada kejadian menonjol yang dilaporkan," pungkas Irjen Agus.
Implementasi one way lokal ini menunjukkan fleksibilitas dan responsifitas Korlantas Polri dalam menghadapi dinamika arus mudik Lebaran 2025, memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan para pemudik.