Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2025, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bersama Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN), Kartika Wirjoatmodjo, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Posko Mudik Stasiun Pasar Senen pada Jumat, 28 Maret 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan pelayanan bagi para pemudik yang akan menggunakan jasa kereta api.

AHY tiba di Stasiun Pasar Senen sekitar pukul 10.44 WIB, disambut langsung oleh Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Didiek Hartantyo. Setibanya di lokasi, AHY langsung menuju Posko Pelayanan Lebaran 2025 untuk mendapatkan briefing terkait situasi terkini arus mudik dan kesiapan petugas.

Selanjutnya, AHY dan Kartika Wirjoatmodjo meninjau sejumlah fasilitas penting di stasiun, termasuk eskalator dan fasilitas pengenalan wajah (face recognition) yang baru diimplementasikan pada tahun sebelumnya. Fasilitas ini diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi penumpang dan meningkatkan keamanan di area stasiun. AHY juga menyempatkan diri berinteraksi dengan para penumpang di dalam gerbong kereta Gaya Baru Malam Selatan, yang memiliki tujuan akhir Stasiun Surabaya Gubeng.

"Ini pada mau ke mana mas?" tanya AHY kepada seorang penumpang.

"Surabaya Gubeng pak," jawab penumpang tersebut.

"Semoga lancar ya," timpal AHY, memberikan semangat kepada para pemudik.

Dalam kesempatan tersebut, AHY bahkan sempat memerankan diri sebagai juru pandu, memberikan sinyal kepada masinis kereta api. Aksi ini menunjukkan perhatian AHY terhadap detail operasional kereta api dan upaya memastikan kelancaran perjalanan para pemudik.

Penjualan Tiket Kereta Api Meningkat Tajam

PT KAI (Persero) mencatat penjualan tiket kereta api untuk periode mudik Lebaran 2025 mengalami peningkatan signifikan. Hingga 28 Maret 2025, sebanyak 3.193.412 tiket telah terjual, atau sekitar 70% dari total kapasitas yang disediakan. Total kapasitas tempat duduk yang disiapkan KAI untuk periode 21 Maret hingga 11 April 2025 mencapai 4.591.510.

Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, dari total tiket yang terjual, 2.891.060 merupakan tiket kereta api jarak jauh dengan tingkat okupansi mencapai 84%. Sementara itu, tiket kereta api lokal terjual sebanyak 302.352, atau sekitar 26% dari kapasitas yang tersedia.

"Hingga 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 3.193.412 tiket telah terjual, atau sekitar 70% dari total kapasitas yang disediakan," ujar Anne dalam keterangan tertulisnya.

Anne menambahkan, sejak dimulainya periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 27 Maret 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 1.230.272 penumpang di seluruh wilayah operasionalnya, baik di Pulau Jawa maupun Sumatera.

Stasiun dengan Volume Keberangkatan Tertinggi:

Berikut adalah daftar stasiun utama dengan volume keberangkatan tertinggi selama periode mudik Lebaran:

• Stasiun Pasar Senen
• Stasiun Gambir
• Stasiun Surabaya Pasar Turi
• Stasiun Surabaya Gubeng
• Stasiun Yogyakarta
• Stasiun Semarang Poncol
• Stasiun Bandung
• Stasiun Kiaracondong
• Stasiun Bekasi
• Stasiun Lempuyangan

Inspeksi yang dilakukan AHY dan Wamen BUMN ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik yang menggunakan jasa kereta api. KAI terus berupaya meningkatkan pelayanan dan memastikan kelancaran perjalanan para pemudik agar dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga tercinta.