Karawang, Jawa Barat - Arus mudik Lebaran 2025 di jalur Pantai Utara (Pantura) Karawang, Jawa Barat, diwarnai dengan sejumlah insiden kecelakaan yang menimpa para pemudik. Posko terpadu mencatat, sedikitnya 22 pemudik menjadi korban luka-luka akibat serangkaian kecelakaan yang terjadi selama periode arus mudik. Kondisi jalan yang kurang memadai, terutama jalan rusak, diduga menjadi salah satu faktor utama penyebab kecelakaan.

Koordinator Pos Terpadu Jalan Lingkar Luar Karawang, Asep Hermanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menangani 22 pemudik yang mengalami luka-luka akibat 12 insiden kecelakaan yang berbeda. Dari jumlah tersebut, tiga orang terpaksa dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

"Selama masa mudik ini, kami telah menangani 22 korban luka-luka dari 12 kejadian kecelakaan," ujar Asep pada Jumat (28/3/2025) malam. "Tiga di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit karena luka yang mereka alami."

Kecelakaan Akibat Jalan Rusak

Insiden terbaru terjadi pada pukul 19.30 WIB, ketika seorang pemudik yang tengah dalam perjalanan dari Jakarta menuju Pemalang mengalami kecelakaan tunggal akibat kondisi jalan yang rusak. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Lingkar Luar Tanjungpura-Klari, tepatnya di depan belokan menuju Kantor Pemkab Dua.

"Jalan rusak di seberang belokan menuju Pemkab Dua itu memang sering menjadi lokasi kecelakaan," jelas Asep.

Pemudik tersebut diketahui tengah membawa serta istri dan anaknya dalam perjalanan mudik. Akibat kecelakaan tersebut, mereka mengalami luka ringan dan langsung mendapatkan pertolongan pertama oleh tim medis PMI di Pos Terpadu.

Imbauan Keselamatan

Melihat kondisi ini, petugas Pos Terpadu mengimbau kepada seluruh pemudik untuk senantiasa berhati-hati dan waspada selama perjalanan. Terutama, para pemudik diimbau untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur-jalur yang rawan kecelakaan akibat kondisi jalan yang tidak rata atau berlubang. Perlu adanya peningkatan perbaikan jalan oleh pemerintah setempat demi keamanan dan kelancaran arus mudik.

Berikut poin-poin imbauan bagi para pemudik:

• Periksa Kondisi Kendaraan: Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan jauh.
• Istirahat Cukup: Jangan memaksakan diri untuk terus mengemudi jika merasa lelah. Istirahatlah di tempat-tempat yang aman dan nyaman.
• Patuhi Rambu Lalu Lintas: Selalu patuhi rambu lalu lintas dan arahan dari petugas kepolisian.
• Waspada Terhadap Jalan Rusak: Kurangi kecepatan dan berhati-hati saat melintasi jalan yang rusak atau berlubang.
• Jaga Jarak Aman: Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan untuk menghindari tabrakan.
• Gunakan Perlengkapan Keselamatan: Gunakan helm SNI bagi pengendara sepeda motor dan sabuk pengaman bagi pengemudi dan penumpang mobil.

Diharapkan, dengan meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi imbauan keselamatan, para pemudik dapat tiba di kampung halaman dengan selamat dan merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga tercinta.