markdown SEMARANG, JAWA TENGAH - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang melaporkan lonjakan signifikan jumlah penumpang yang menggunakan jasa kereta api untuk kembali ke kota asal setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Pada Rabu, 2 April 2025, tercatat sebanyak 28.897 penumpang berangkat dari berbagai stasiun yang berada di wilayah Daop 4 Semarang. Angka ini diprediksi masih akan bertambah seiring dengan penjualan tiket yang terus berlangsung.

Menurut Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mayoritas penumpang memilih Jakarta dan Surabaya sebagai tujuan utama mereka. Selain itu, rute-rute jarak pendek seperti Pekalongan, Pemalang, Tegal, Purwokerto, Cepu, dan Semarang juga menjadi favorit para pemudik.

Lonjakan penumpang ini merupakan indikasi dimulainya arus balik Lebaran. Selain keberangkatan, Daop 4 Semarang juga mencatat kedatangan penumpang yang cukup tinggi, mencapai 22.440 orang pada hari yang sama. Selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung selama 12 hari (21 Maret - 2 April 2025), total kedatangan penumpang mencapai 284.867 orang, dengan rata-rata 23.739 penumpang per hari. Puncak kedatangan terjadi pada H-2 Lebaran (29 Maret 2025) dengan 29.514 penumpang.

Sementara itu, total keberangkatan penumpang selama periode yang sama mencapai 230.915 orang, atau rata-rata 19.243 penumpang per hari. "Hari ini mencatat rekor keberangkatan tertinggi selama masa angkutan Lebaran, dengan prediksi lebih dari 29 ribu penumpang meninggalkan stasiun di wilayah Daop 4 Semarang," ujar Franoto.

KAI Daop 4 Semarang memperkirakan puncak arus balik akan terjadi pada Minggu, 6 April 2025 (H+5 Lebaran). Pada tanggal tersebut, diperkirakan lebih dari 30 ribu penumpang akan menggunakan layanan kereta api dari wilayah Daop 4 Semarang menuju berbagai kota.

Antisipasi Kepadatan dengan Teknologi

Untuk mengantisipasi kepadatan penumpang di stasiun, KAI Daop 4 Semarang telah menerapkan layanan Face Recognition Boarding Gate di beberapa stasiun. Layanan ini memungkinkan penumpang untuk naik kereta api hanya dengan melakukan pemindaian wajah, tanpa perlu menunjukkan tiket fisik atau identitas lainnya. Face Recognition Boarding Gate saat ini tersedia di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Tegal, dan Stasiun Pekalongan.

"Hadirnya Face Recognition Boarding Gate ini merupakan wujud komitmen KAI dalam memberikan layanan yang lebih cepat, praktis, dan ramah lingkungan. Fasilitas ini memungkinkan pelanggan cukup melakukan pemindaian wajah untuk proses boarding dan dapat mengurangi antrean penumpang, khususnya di masa angkutan Lebaran ini," jelas Franoto.

Distribusi Penumpang di Berbagai Stasiun

Dari total keberangkatan pada tanggal 2 April 2025, Stasiun Semarang Poncol mencatat jumlah penumpang tertinggi yaitu 6.741 orang. Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng menyusul dengan 5.931 penumpang. Stasiun Tegal mencatat 4.237 penumpang, Stasiun Pekalongan 3.575 penumpang, Stasiun Pemalang 2.124 penumpang, Stasiun Cepu 1.839 penumpang, Stasiun Ngrombo 1.301 penumpang, dan Stasiun Weleri 1.275 penumpang.

Dengan peningkatan layanan dan antisipasi yang matang, KAI Daop 4 Semarang berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh penumpang selama masa arus balik Lebaran 2025.