Polri Siapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk Arus Balik Lebaran 2025

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menyiapkan serangkaian rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan dan kelancaran arus balik Lebaran 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemudik yang kembali ke arah Jakarta dan kota-kota besar lainnya setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman.

Irjen Pol Agus Suryonugroho, Kakorlantas Polri, menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menyusun strategi yang komprehensif. Strategi ini mencakup penerapan sistem satu arah (one way), contraflow (lajur pasang surut), dan ganjil genap di sejumlah ruas tol yang diperkirakan akan mengalami peningkatan volume kendaraan secara signifikan.

"Kami telah mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk memastikan arus balik Lebaran tahun ini berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat," ujar Irjen Pol Agus Suryonugroho.

Detail Penerapan Ganjil Genap Arus Balik

Sistem ganjil genap akan menjadi salah satu fokus utama dalam rekayasa lalu lintas kali ini. Melalui akun Instagram resmi @korlantaspolri.ntmc, diumumkan bahwa penerapan ganjil genap akan dimulai pada Kamis, 3 April 2025, hingga Senin, 7 April 2025.

Berikut adalah rincian lokasi dan waktu penerapan sistem ganjil genap:

• 3 April 2025 (00.00 WIB) - 7 April 2025 (24.00 WIB)
  • Km 414 Tol Semarang-Batang hingga Km 47 Tol Japek (Jakarta-Cikampek)
  • Km 98 hingga Km 31 Tol Tangerang-Merak
• 3 April 2025 (12.00 - 14.00 WIB)
  • Km 70 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hingga Km 414 A Tol Semarang-Batang
  • Penutupan jalur masuk & pembersihan jalur dan rest area
• 8 April 2025 (00.00 - 02.00 WIB)
  • Km 70 Tol Japek hingga Km 414 A Tol Semarang-Batang
  • Normalisasi & pembukaan jalur masuk

Petugas kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk senantiasa berhati-hati, menjaga jarak aman dengan kendaraan lain, dan mematuhi arahan petugas di lapangan. Selain itu, pengemudi juga diminta untuk memastikan kondisi fisik prima sebelum memulai perjalanan jauh.

Dengan penerapan rekayasa lalu lintas yang terencana dengan baik dan kesadaran serta kepatuhan dari para pengguna jalan, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.