Kunjungan Wisatawan Asing ke Sulawesi Utara Meroket Berkat Penerbangan Langsung Internasional
Pariwisata Sulawesi Utara Bangkit: Lonjakan Turis Asing Picu Optimisme
Sulawesi Utara mengalami lonjakan signifikan dalam kunjungan wisatawan asing, sebuah tren positif yang didorong oleh dibukanya penerbangan langsung internasional ke Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan peningkatan yang luar biasa, menandakan kebangkitan sektor pariwisata di wilayah ini.
General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti, menyambut baik perkembangan ini. Menurutnya, penambahan rute penerbangan internasional akan secara langsung berdampak pada peningkatan jumlah penumpang internasional yang datang ke Sulawesi Utara. Pihaknya pun menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif ini sebagai upaya untuk memajukan pariwisata daerah.
"Bandara Sam Ratulangi kini dilengkapi dengan Tourist Information Center yang berlokasi strategis di terminal kedatangan. Pusat informasi ini siap membantu wisatawan dengan informasi terkait destinasi wisata, akomodasi hotel, dan opsi transportasi," ujar Maya Damayanti.
Data dan Fakta Kunjungan Wisatawan Asing:
- Lonjakan Signifikan: Jumlah kunjungan wisatawan asing ke Sulawesi Utara pada tahun 2023 mencapai 47.360 orang, meningkat tajam dibandingkan dengan 15.240 orang pada tahun 2021.
- Tren Positif Berlanjut: Pada awal tahun 2025, kedatangan wisatawan asing berkisar antara 3.000 hingga 5.000 orang per bulan.
- Dominasi Turis Tiongkok: Turis asal Tiongkok mendominasi kunjungan wisatawan asing, menyumbang sekitar 78% dari total kunjungan.
Sinergi untuk Pariwisata Unggul
Gubernur Sulawesi Utara, Yulianus Selvanus, menyoroti penerbangan langsung perdana dari Nanjing oleh maskapai TransNusa pada tanggal 31 Maret 2025, yang membawa 137 turis. Momentum ini dianggap sebagai langkah strategis dalam mempromosikan Manado sebagai destinasi pariwisata unggulan dengan potensi wisata alam, budaya, dan kuliner yang kaya.
"Penerbangan langsung ini adalah simbol kebangkitan pariwisata Indonesia, khususnya bagi Manado, yang kini semakin dikenal sebagai tujuan wisata kelas dunia," kata Yulianus Selvanus.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara terus berupaya memperluas konektivitas internasional ke Manado. Selain rute dari berbagai kota di Tiongkok, wisatawan kini dapat mengakses Manado melalui Singapura dengan maskapai Scoot Air dan dari Kinabalu, Malaysia, dengan AirAsia. Penambahan rute ini diharapkan semakin mempermudah akses bagi wisatawan dari berbagai negara untuk menikmati keindahan Sulawesi Utara.
Kehadiran wisatawan asing memberikan dampak positif yang signifikan bagi berbagai sektor pariwisata lokal. Sektor perhotelan, UMKM, dan destinasi wisata unggulan seperti Taman Nasional Bunaken merasakan manfaatnya. Taman Nasional Bunaken mencatat kedatangan 6.447 wisatawan mancanegara sepanjang tahun 2024.
Pemerintah dan pelaku industri pariwisata Sulawesi Utara optimis bahwa tren positif ini akan terus berlanjut. Dukungan terus diberikan melalui pembukaan jalur penerbangan internasional baru, promosi wisata yang gencar, dan pengembangan atraksi wisata baru. Tujuannya adalah untuk memperkuat posisi Manado sebagai destinasi wisata unggulan, selain Bali, di mata wisatawan asing, terutama dari Tiongkok.
Banyak wisatawan internasional yang tiba di Manado melalui Singapura menjadikan Sulawesi Utara sebagai tujuan utama untuk menikmati wisata bahari dan wisata pegunungan yang menawan.