Kabar duka menyelimuti dunia perfilman Indonesia. Aktor senior Ray Sahetapy menghembuskan nafas terakhirnya pada 1 April 2025, meninggalkan kenangan mendalam bagi keluarga, sahabat, dan para penggemarnya.

Aktris Ira Wibowo, salah satu sahabat dekat almarhum, terlihat hadir di Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto untuk menyampaikan belasungkawa. Dengan mata berkaca-kaca, Ira mengungkapkan rasa kehilangannya atas sosok Ray Sahetapy yang dikenal ramah dan menyenangkan.

"Kehilangan ini sangat terasa," ujar Ira Wibowo dengan suara lirih, Kamis (3/4/2025). "Bang Ray itu orangnya sangat terbuka, mudah diajak bicara tentang apa saja, dan selalu seru. Bukan hanya saya secara pribadi yang merasa kehilangan, tapi juga dunia perfilman Indonesia secara keseluruhan. Kontribusinya sangat besar."

Ira mengenang Ray sebagai sosok yang selalu memberikan semangat dan inspirasi bagi rekan-rekannya di industri film. Ia pun menceritakan bagaimana Ray selalu berusaha untuk tetap positif dan ceria, bahkan di tengah perjuangannya melawan penyakit.

Ray Sahetapy diketahui menderita diabetes sejak tahun 2017 dan sempat mengalami stroke pada tahun 2023. Meskipun Ira mengetahui kondisi kesehatan Ray, kesibukan masing-masing membuat mereka jarang bertemu.

"Saya sudah mendengar tentang sakitnya sejak lama, kondisinya memang naik turun," ungkap Ira. "Namun, semua sudah menjadi kehendak Allah. Mungkin ini yang terbaik daripada Bang Ray harus terus menderita sakit."

Ray Sahetapy dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada Jumat, 4 April 2025. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan seluruh insan perfilman Indonesia. Kenangan tentang senyumnya, semangatnya, dan dedikasinya akan selalu abadi.

Kenangan dan Kontribusi Ray Sahetapy

Ray Sahetapy adalah aktor senior yang telah membintangi puluhan film dan sinetron. Ia dikenal dengan kemampuan aktingnya yang mumpuni dan dedikasinya terhadap dunia perfilman Indonesia. Beberapa film yang melambungkan namanya antara lain:

• Pengkhianatan G30S/PKI (1984): Film kontroversial yang melambungkan nama Ray Sahetapy.
• ** драма (Drama) (2002)**: Film yang menunjukkan kemampuan akting Ray Sahetapy dalam genre drama.
• The Raid 2: Berandal (2014): Film aksi yang mendunia dan melibatkan Ray Sahetapy sebagai salah satu aktornya.

Selain berakting, Ray Sahetapy juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan. Ia dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap sesama dan selalu berusaha untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi dunia perfilman Indonesia dan bagi bangsa Indonesia secara keseluruhan.