Arus Balik Lebaran: Pelabuhan Bakauheni Masih Dibanjiri Pemudik Motor di Malam Hari

Pelabuhan Bakauheni Terus Terima Kedatangan Pemudik Motor di Malam Hari

BAKAUHENI, Lampung - Arus balik Lebaran 2025 terus menunjukkan peningkatan volume pemudik, khususnya pengendara sepeda motor, yang tiba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Pantauan di lokasi pada Kamis (3/4/2025) malam, menunjukkan Dermaga 4 dan 6 dipadati oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Kedua dermaga ini memang difokuskan untuk melayani pemudik bersepeda motor selama periode arus balik Lebaran tahun ini. Sejak pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB, arus kedatangan pemudik motor terus mengalir tanpa henti. Hingga pukul 22.00 WIB, gelombang pemudik roda dua ini terus berdatangan dan langsung diarahkan menuju Dermaga 4 dan Dermaga 6 yang terletak di sisi kanan pelabuhan.

Setiap kali kapal ferry melakukan keberangkatan, terlihat antrean panjang sepeda motor yang mencapai lebih dari 400 unit di area tunggu khusus. Kondisi ini menunjukkan betapa tingginya minat masyarakat untuk menggunakan sepeda motor sebagai transportasi mudik.

Salah seorang pemudik, Adhi (40), mengungkapkan alasannya memilih perjalanan malam hari. Ia mengaku menghindari panas terik dan potensi kemacetan yang kerap terjadi di siang hari.

"Tadi berangkat jam 3 sore dari Mesuji, sampai sini sekitar jam 8 malam. Sengaja, Mas, kalau siang di sana (Jawa) panas sama macet," ujarnya.

PT ASDP Cabang Bakauheni sendiri telah mengambil langkah antisipasi dengan menyiapkan dua dermaga khusus untuk melayani pemudik sepeda motor. Langkah ini diharapkan dapat memperlancar arus penyeberangan dan mengurangi potensi kepadatan di area pelabuhan.

General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni, Syamsudin, menjelaskan bahwa Dermaga 4 dan 6 dioptimalkan untuk melayani penumpang sepeda motor. Tujuannya adalah untuk memberikan pelayanan yang lebih cepat dan efisien kepada para pemudik roda dua.

"Untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor, ASDP Cabang Bakauheni telah menyiapkan dua dermaga yang khusus untuk mengangkut penumpang kendaraan roda dua," kata Syamsudin.

Selain menyiapkan dermaga khusus, ASDP juga menerapkan sistem Tiba Bongkar Berangkat (TBB) di kedua dermaga tersebut. Sistem ini bertujuan untuk mempercepat proses bongkar muat kendaraan dan penumpang, sehingga dapat mengurangi antrean dan kepadatan di sekitar pelabuhan. Dengan sistem TBB yang efektif, diharapkan waktu tunggu pemudik dapat dipangkas secara signifikan.

ASDP mengimbau kepada seluruh pemudik untuk tetap berhati-hati selama perjalanan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan. Keselamatan dan kenyamanan pemudik menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan arus balik Lebaran tahun ini.

Berikut adalah beberapa tips aman berkendara motor saat mudik:

  • Pastikan kondisi fisik prima: Istirahat yang cukup sebelum memulai perjalanan jauh.
  • Periksa kondisi kendaraan: Pastikan semua komponen berfungsi dengan baik, seperti rem, lampu, dan ban.
  • Gunakan perlengkapan keselamatan: Helm SNI, jaket, sarung tangan, dan sepatu.
  • Bawa surat-surat kendaraan: STNK dan SIM.
  • Patuhi rambu lalu lintas: Jangan ngebut dan selalu jaga jarak aman.
  • Beristirahatlah secara berkala: Jangan memaksakan diri jika merasa lelah.
  • Bawa perbekalan yang cukup: Air minum, makanan ringan, dan obat-obatan pribadi.

Dengan persiapan yang matang dan kewaspadaan selama perjalanan, diharapkan seluruh pemudik dapat tiba di tujuan dengan selamat dan nyaman.