Antisipasi Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Polri Siapkan Strategi One Way Terukur
Polri Optimalkan Rekayasa Lalu Lintas Hadapi Puncak Arus Balik Lebaran 2025
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menyiapkan serangkaian strategi komprehensif untuk mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada tanggal 5 hingga 7 April. Irjen Pol. Agus Suryonugroho, Kepala Korlantas Polri, menekankan bahwa penerapan sistem one way secara terukur, baik di tingkat lokal maupun nasional, akan menjadi kunci utama dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas.
Menyadari bahwa pemudik yang kembali ke kota asal umumnya berada dalam kondisi fisik yang lelah setelah perjalanan panjang, Polri akan menerapkan pendekatan yang lebih hati-hati dan fleksibel. Rekayasa lalu lintas, termasuk sistem contraflow, akan dioptimalkan untuk meminimalisir potensi kemacetan dan memastikan perjalanan yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.
Penerapan One Way Nasional Secara Situasional
Irjen Pol. Agus Suryonugroho menjelaskan bahwa penerapan sistem one way nasional akan dilakukan secara situasional, berdasarkan hasil pemantauan dan evaluasi kondisi lalu lintas secara real-time. Jika terjadi peningkatan volume kendaraan yang signifikan pada tanggal 5 dan 6 April, sistem one way nasional akan diaktifkan dengan titik awal di KM 414 Kalikangkung. Langkah ini diharapkan dapat mempermudah pemudik yang hendak kembali ke wilayah Jabodetabek dan sekitarnya.
Pemantauan Intensif dan Evaluasi Berkala
Korlantas Polri akan terus melakukan pemantauan intensif terhadap perkembangan arus lalu lintas dan melakukan evaluasi secara berkala untuk mengidentifikasi potensi permasalahan dan mengambil langkah-langkah korektif yang diperlukan. Hal ini dilakukan untuk memastikan efektivitas rekayasa lalu lintas yang diterapkan dan meminimalisir dampak negatif terhadap pengguna jalan.
Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Pemudik
Dengan persiapan yang matang dan strategi yang terukur, Polri berkomitmen untuk mewujudkan mudik Lebaran 2025 yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh masyarakat. Irjen Pol. Agus Suryonugroho mengimbau kepada seluruh pemudik untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, beristirahat yang cukup jika merasa lelah, dan mengutamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk pemudik yang akan melakukan perjalanan arus balik:
- Pastikan kondisi kendaraan prima: Lakukan pengecekan menyeluruh terhadap kendaraan sebelum memulai perjalanan, termasuk kondisi ban, rem, lampu, dan cairan penting lainnya.
- Siapkan fisik dan mental: Istirahat yang cukup sebelum dan selama perjalanan untuk menghindari kelelahan.
- Pantau informasi lalu lintas: Ikuti perkembangan informasi lalu lintas melalui media massa atau aplikasi navigasi untuk mengetahui kondisi jalan dan menghindari potensi kemacetan.
- Patuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas: Selalu patuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan untuk menjaga keselamatan dan kelancaran lalu lintas.
- Utamakan keselamatan: Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk. Beristirahatlah di tempat yang aman dan nyaman.
Dengan persiapan yang matang dan kesadaran akan pentingnya keselamatan, diharapkan seluruh pemudik dapat kembali ke kota asal dengan selamat dan nyaman.