Aktivitas Pagi di Bundaran HI: Warga Tetap Berolahraga Meski Tanpa CFD

Semangat Olahraga Warga Jakarta Tak Surut di Bundaran HI

Meskipun kebijakan Car Free Day (CFD) ditiadakan pada Minggu, 6 April 2025, kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) tetap menjadi magnet bagi warga Jakarta yang ingin berolahraga pagi. Pantauan di lokasi menunjukkan antusiasme masyarakat tidak surut, dengan berbagai aktivitas fisik mewarnai ikon kota tersebut.

Warga terlihat memadati area sekitar air mancur Bundaran HI sejak pukul 08.00 WIB. Sebagian besar memanfaatkan ruang terbuka ini untuk berlari, bersepeda, atau sekadar berjalan santai. Mereka tampak menikmati suasana pagi yang cerah, meskipun lalu lintas kendaraan tetap dibuka.

  • Aktivitas Warga:
    • Berlari di tepi jalan, menghindari jalur kendaraan.
    • Bersepeda santai menikmati suasana kota.
    • Berkumpul dan beristirahat di sekitar air mancur.
    • Mengabadikan momen dengan berfoto.

Kehadiran pedagang kaki lima juga menambah semarak suasana. Mereka menawarkan berbagai makanan dan minuman ringan kepada para pengunjung yang berolahraga. Meskipun CFD tidak diadakan, aktivitas ekonomi kecil tetap bergeliat di kawasan ini.

Petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) tampak berjaga di sekitar Bundaran HI untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas. Mereka membantu mengatur arus kendaraan dan memberikan imbauan kepada warga agar tetap berhati-hati saat berolahraga di area publik.

Penutupan CFD ini bertepatan dengan masa libur Lebaran 2025 yang berlangsung hingga 7 April 2025. Meskipun demikian, semangat warga untuk berolahraga dan menikmati akhir pekan tetap tinggi. Bundaran HI menjadi bukti bahwa ruang publik dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas positif, bahkan di tengah keterbatasan.

Kondisi ini menunjukkan bahwa kebutuhan masyarakat akan ruang terbuka hijau dan fasilitas olahraga tetap tinggi, bahkan ketika agenda rutin seperti CFD ditiadakan. Pemerintah daerah diharapkan dapat terus meningkatkan fasilitas dan program yang mendukung gaya hidup sehat masyarakat, terutama di ruang-ruang publik yang mudah diakses.