Jorge Martin Berjuang Raih Kepercayaan Diri di MotoGP Qatar Usai Cedera

Martin Tidak Yakin Bisa Selesaikan Balapan di Qatar

Setelah absen dalam tiga seri MotoGP 2025 akibat cedera yang dideritanya saat tes pramusim di Sepang, Malaysia, Jorge Martin menyatakan keinginannya untuk kembali membalap di MotoGP Qatar akhir pekan ini. Meskipun telah mendapat lampu hijau dari tim medis, Martin mengakui bahwa dirinya belum sepenuhnya yakin bisa menyelesaikan balapan.

Martin mengalami kecelakaan parah yang menyebabkan cedera pada kaki dan tulang skafoid di tangannya. Pemulihan yang lambat membuatnya harus melewatkan beberapa seri penting. Namun, pemeriksaan terakhir menunjukkan kemajuan signifikan pada kondisi tulangnya, sehingga ia diizinkan untuk mengikuti tes medis terakhir pada Kamis, 10 April 2025, untuk menentukan kelayakannya turun ke lintasan.

"Saya sangat ingin kembali ke lintasan dan saya senang setidaknya bisa mencoba balapan di Qatar," ujar Martin, dikutip dari MotoGP, Selasa (8/4/2025). Namun, ia menambahkan bahwa fokus utamanya adalah beradaptasi dengan motor Aprilia RS-GP25 dan memulihkan kondisi fisiknya secara bertahap.

Adaptasi dengan Motor Baru Menjadi Prioritas

Martin menekankan bahwa tujuan utamanya di Qatar bukanlah meraih hasil maksimal, melainkan membangun kepercayaan diri dengan motor Aprilia dan membiasakan diri dengan performanya. Ia menyadari bahwa kondisi fisiknya belum 100 persen dan tidak yakin bisa menyelesaikan seluruh lap balapan.

"Tujuannya adalah membangun sedikit kepercayaan diri dengan RS-GP25 dan memulai beberapa lap. Saya tidak tahu bagaimana kondisi fisik saya nanti, pastinya tidak 100 persen. Kami akan mencoba melakukan yang terbaik dan meningkatkannya secara bertahap," kata Martin.

Pembalap asal Spanyol itu menyadari bahwa ia dan tim Aprilia harus bekerja keras untuk kembali ke performa terbaik mereka. Ia berharap bisa mengambil langkah demi langkah untuk memulihkan kondisinya dan kembali bersaing di level tertinggi.

"Secara fisik, saya bahkan tidak yakin akan bisa menyelesaikan balapan, tetapi jika kami bisa melakukannya, itu akan menjadi kemenangan berarti saya mulai pulih. Kami harus mengambil langkah demi langkah untuk mencoba kembali ke level normal secepat mungkin,” lanjutnya.

Debut yang Tertunda

Sejak menandatangani kontrak dua tahun dengan Aprilia pada Juni tahun lalu, Martin belum melakukan debut balapan resminya di atas motor pabrikan Italia tersebut. Cedera yang dialaminya telah menunda penampilannya, dan kini ia bertekad untuk membuktikan kemampuannya bersama Aprilia.

Kembalinya Martin ke lintasan diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi tim Aprilia. Meskipun tidak menargetkan hasil tinggi di Qatar, kehadirannya akan menjadi langkah penting dalam proses adaptasi dan pemulihan kondisinya.

Berikut poin-poin penting dari pernyataan Jorge Martin:

  • Keinginan kuat untuk kembali balapan di MotoGP Qatar.
  • Fokus utama adalah beradaptasi dengan motor Aprilia RS-GP25.
  • Kondisi fisik belum 100 persen dan tidak yakin bisa menyelesaikan balapan.
  • Tujuan jangka panjang adalah kembali ke level normal secepat mungkin.
  • Debut balapan resmi bersama Aprilia yang tertunda.