Brimob Kerahkan Ratusan Personel Evakuasi Korban Banjir Jabodetabek

Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan Jakarta sejak Minggu (2/3/2025) mengakibatkan banjir besar di sejumlah titik, termasuk di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, dan Kecamatan Kalibata, Jakarta. Bencana alam ini memaksa ratusan warga mengungsi dan terjebak di tengah derasnya arus banjir. Menanggapi situasi darurat ini, Korps Brimob Polri langsung menerjunkan Tim SAR untuk melakukan evakuasi dan penyelamatan warga yang terdampak. Kecepatan respons dan skala operasi penyelamatan ini menjadi bukti komitmen Brimob dalam melindungi masyarakat.

Sebanyak 160 personel Brimob dikerahkan dan disebar di wilayah Depok dan Bekasi. AKBP Asep Sujarwadi, Kasubbag Humas Bagops Rorenminops Korbrimob Polri, menjelaskan bahwa fokus utama operasi ini adalah penyelamatan warga yang terjebak di lokasi dengan arus air yang deras. Selain evakuasi, tim juga memberikan pertolongan medis kepada warga yang membutuhkan perawatan. "Prioritas utama kami adalah keselamatan warga," tegas AKBP Asep dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com pada Kamis (6/3/2025).

Di Gunung Putri, banjir akibat luapan Sungai Cileungsi dan Cikeas menyebabkan permukiman warga terendam. Anggota Brimob, dengan sigap dan profesionalisme tinggi, mengevakuasi warga yang terjebak, termasuk seorang lansia. Dalam sebuah video yang beredar, terlihat momen mengharukan di mana seorang anggota Brimob berjuang melawan arus banjir yang deras, setinggi lebih dari satu meter, untuk menarik perahu karet yang membawa seorang warga ke tempat aman. Keberanian dan dedikasi anggota Brimob tersebut menjadi contoh nyata pengabdian mereka kepada masyarakat.

Sementara itu, di Kalibata, luapan Kali Ciliwung mengakibatkan 12 RT terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 350 cm. Tim penyelamat Brimob bekerja tanpa henti mengevakuasi warga, termasuk seorang lansia penderita stroke ringan yang membutuhkan penanganan khusus dan dievakuasi dengan cara digendong ke perahu penyelamat. Kondisi ini menggambarkan kesulitan yang dihadapi tim penyelamat dalam situasi darurat tersebut, namun dedikasi mereka tetap tak tergoyahkan.

Selain evakuasi, Tim SAR Brimob juga membantu warga menyelamatkan barang-barang berharga mereka dan mengarahkan mereka menuju tempat-tempat pengungsian yang telah disiapkan. Sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan segera mengungsi ke tempat yang lebih aman jika kondisi air kembali meningkat. Koordinasi yang erat dengan pihak terkait terus dilakukan untuk memastikan penanganan bencana ini berjalan efektif dan efisien. Kepedulian dan kesiapsiagaan Brimob dalam menghadapi bencana banjir ini menjadi contoh nyata komitmen mereka dalam memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Tindakan yang dilakukan Brimob:

• Mengerahkan 160 personel ke Depok dan Bekasi.
• Melakukan evakuasi warga terdampak banjir di Gunung Putri dan Kalibata.
• Memberikan pertolongan medis kepada warga yang membutuhkan.
• Membantu warga menyelamatkan barang-barang berharga.
• Mengatur evakuasi lansia dan warga rentan.
• Mengkoordinasikan dengan pihak terkait untuk penanganan bencana.
• Menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada.