Damkar Nganjuk Selamatkan Pemuda dari Borgol 'Maut' yang Dibeli Online

Nganjuk, Jawa Timur - Insiden unik menggemparkan warga Tanjunganom, Nganjuk, Kamis (10/4/2025) siang. Seorang pemuda bernama M. Ilham Ragil S. (18) harus berurusan dengan petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Tanjunganom, bukan karena kebakaran, melainkan karena borgol yang 'mengunci' pergelangan tangan kanannya. Kejadian ini bermula dari rasa penasaran dan berakhir dengan kepanikan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ilham membeli borgol tersebut secara online melalui sebuah aplikasi e-commerce. Niat awalnya hanya untuk mencoba, namun nasib berkata lain. Saat hendak melepaskan borgol tersebut, kunci tiba-tiba patah, membuat Ilham dilanda kepanikan.

"Awalnya Ilham membeli borgol secara online karena penasaran dan ingin mencobanya. Namun, ketika hendak dilepas, kuncinya justru patah," ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Nganjuk, Sujito, menjelaskan kronologi kejadian.

Tanpa pikir panjang, Ilham bergegas mendatangi Pos Damkar Tanjunganom untuk meminta bantuan. Petugas Damkar yang tengah bersiaga segera merespons laporan Ilham. Dengan peralatan khusus, tim Damkar berhasil melepaskan borgol yang menjerat pergelangan tangan kanan Ilham.

Proses penyelamatan ini memakan waktu sekitar 14 menit. Ilham tiba di Pos Damkar sekitar pukul 13.00 WIB, dan borgol berhasil dilepas pada pukul 13.14 WIB.

"Ilham datang sekitar pukul 13.00 WIB, dan Alhamdulillah, borgolnya berhasil kami lepas pada pukul 13.14 WIB," terang Sujito.

Sujito mengapresiasi kesigapan dan profesionalisme personel Pos Damkar Tanjunganom dalam membantu masyarakat yang mengalami kesulitan, meskipun kasus yang dihadapi kali ini tergolong tidak lazim.

Detail Kejadian:

• Korban: M. Ilham Ragil S. (18), warga Desa Banjaranyar, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk.
• Kejadian: Borgol yang dibeli online terkunci di pergelangan tangan kanan.
• Penyebab: Kunci borgol patah saat hendak dilepas.
• Lokasi: Pos Damkar Tanjunganom.
• Waktu: Kamis, 10 April 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
• Durasi Pelepasan: 14 menit.

Kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan benda-benda yang berpotensi membahayakan diri sendiri. Serta, apresiasi setinggi-tingginya patut diberikan kepada petugas Damkar yang selalu siap siaga membantu masyarakat dalam berbagai situasi, tanpa memandang seberapa unik atau tidak lazimnya permasalahan tersebut.