Gubernur Andra Soni Gencarkan Penempatan Kas Daerah di Bank Banten: Upaya Membangun Bank Kebanggaan Daerah
Gubernur Banten, Andra Soni, terus mendorong pemerintah kabupaten dan kota di wilayahnya untuk menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) mereka di Bank Banten. Langkah ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk menjadikan Bank Banten sebagai bank kebanggaan masyarakat Banten.
Dalam keterangannya usai menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kota Serang, Andra Soni menyampaikan optimismenya terhadap masa depan Bank Banten. Ia menyoroti pentingnya dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dalam memajukan bank daerah ini.
"Bank Banten ini sesuai dengan namanya, sejarahnya juga wajib kita perjuangkan. Tentu potensi keuangannya bisa dikelola oleh Bank Banten," tegas Andra Soni.
Saat ini, baru Kota Serang dan Kabupaten Lebak yang telah mengelola RKUD melalui Bank Banten. Andra Soni terus berupaya meyakinkan daerah lain, seperti Kota Cilegon, untuk segera mengikuti langkah tersebut. Ia berharap, dengan dukungan yang solid, Bank Banten dapat segera setara dengan bank-bank lain dan berkontribusi signifikan terhadap pembangunan Provinsi Banten.
Direktur Utama Bank Banten, Muhammad Busthami, mengungkapkan bahwa pihaknya aktif melakukan pendekatan kepada pemerintah kabupaten/kota untuk memindahkan pengelolaan RKUD. Selain Kabupaten Lebak dan Kota Serang, beberapa daerah lain seperti Kabupaten Tangerang, masih dalam proses penjajakan.
Busthami menekankan bahwa perluasan wilayah bisnis, terutama melalui pengelolaan RKUD, sangat penting bagi peningkatan pendapatan Bank Banten. Dukungan penuh dari Gubernur Andra Soni menjadi modal penting dalam proses ini. Ia menambahkan bahwa pendekatan yang dilakukan tidak hanya terbatas pada pengelolaan RKUD, tetapi juga mencakup ekosistem lainnya, seperti pengelolaan kredit Aparatur Sipil Negara (ASN) yang saat ini belum dikelola oleh Bank Banten.
Manfaat Penempatan RKUD di Bank Banten
Penempatan RKUD di Bank Banten diharapkan memberikan sejumlah manfaat, antara lain:
- Meningkatkan Pendapatan Bank Banten: Pengelolaan RKUD akan memberikan sumber pendapatan yang stabil dan signifikan bagi bank daerah.
- Memperkuat Modal Bank Banten: Peningkatan pendapatan akan memperkuat modal Bank Banten, sehingga bank dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.
- Mendorong Pembangunan Daerah: Bank Banten dapat menyalurkan dana yang terkumpul dari RKUD untuk membiayai berbagai proyek pembangunan di daerah.
- Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat: Dengan kinerja yang semakin baik, Bank Banten akan mendapatkan kepercayaan yang lebih besar dari masyarakat.
Tantangan yang Dihadapi
Meski demikian, upaya mendorong penempatan RKUD di Bank Banten juga menghadapi sejumlah tantangan, antara lain:
- Persaingan dengan Bank Lain: Bank Banten harus bersaing dengan bank-bank lain yang lebih besar dan memiliki jaringan yang lebih luas.
- Kepercayaan Pemerintah Daerah: Bank Banten harus mampu meyakinkan pemerintah daerah bahwa bank daerah ini mampu mengelola RKUD dengan baik dan profesional.
- Infrastruktur dan Teknologi: Bank Banten perlu terus meningkatkan infrastruktur dan teknologi untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada nasabah.
Gubernur Andra Soni optimis bahwa dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, Bank Banten akan mampu mengatasi tantangan-tantangan tersebut dan menjadi bank kebanggaan masyarakat Banten.