China dan Vietnam Perluas Kolaborasi Strategis di Tengah Ketegangan Perdagangan Global

Presiden China Xi Jinping menyerukan penguatan kemitraan ekonomi dengan Vietnam melalui perluasan kerja sama di sektor industri, rantai pasok global, serta bidang-bidang teknologi mutakhir. Pertemuan bilateral ini digelar dalam situasi memanasnya persaingan dagang antara Beijing dan Washington yang telah memicu perang tarif berskala besar.

Rincian Inisiatif Kerja Sama: - Peningkatan kolaborasi di industri strategis dan stabilisasi rantai pasok global - Eksplorasi peluang di sektor teknologi 5G, kecerdasan buatan, dan ekonomi hijau - Penyelerasan kebijakan melalui forum regional seperti Kerja Sama Asia Timur - Pembukaan akses pasar untuk produk-produk berkualitas tinggi Vietnam

Dalam pernyataan resminya, Xi menegaskan komitmen China terhadap sistem perdagangan multilateral sembari mengkritik praktik proteksionisme. "Kami percaya solusi tantangan global terletak pada kerja sama, bukan konfrontasi," ujar pemimpin China tersebut melalui media Vietnam.

Langkah Strategis Lainnya: - Konsultasi intensif dengan Uni Eropa dan negara-negara ASEAN - Pendekatan diplomasi ekonomi ke negara-negara BRICS dan G20 - Penguatan mekanisme pengawasan perdagangan lintas batas

Sumber diplomatik mengungkapkan Vietnam sedang menyusun kebijakan ketat untuk mencegah penyalahgunaan wilayahnya sebagai jalur transit produk China ke Amerika Serikat. Langkah ini dianggap sebagai upaya menjaga netralitas di tengah konflik dagang kedua raksasa ekonomi dunia.