Dua penambang emas berhasil selamat dari maut setelah menghindari kejaran kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah Yahukimo, Papua Pegunungan. Kedua korban tersebut berhasil bertahan hidup selama delapan hari dengan bersembunyi di dalam hutan belantara sebelum akhirnya dievakuasi oleh tim gabungan TNI-Polri.

Menurut keterangan resmi Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, proses evakuasi berhasil dilakukan dalam kondisi kedua korban selamat. "Kami bersyukur bisa mengevakuasi keduanya dalam keadaan selamat setelah melalui pencarian intensif," jelas Yusuf dalam rilis resminya.

Tragedi ini menambah daftar panjang korban kekerasan di wilayah pertambangan emas Yahukimo. Hingga saat ini, tercatat:

• 15 penambang tewas dalam serangan terakhir
• 12 jenazah telah dikembalikan kepada keluarga
• 3 korban lainnya masih menunggu proses penyerahan

"Untuk tiga korban terakhir, proses identifikasi oleh tim DVI sudah selesai. Kami sedang menunggu kedatangan keluarga untuk proses penyerahan," tambah Yusuf. Operasi pencarian masih terus dilakukan oleh personel gabungan di lokasi kejadian untuk memastikan tidak ada lagi korban yang belum ditemukan.