Uni Eropa Ancang-Ancang Tarif Retaliasi atas Produk AS Jika Negosiasi Gagal

Uni Eropa telah menyusun daftar produk impor dari Amerika Serikat yang akan dikenakan tarif tambahan sebagai bentuk respons terhadap kebijakan perdagangan AS. Langkah ini diambil sebagai antisipasi jika negosiasi bilateral antara kedua pihak tidak mencapai kesepakatan yang memuaskan.

Daftar produk yang akan dikenakan tarif mencakup berbagai komoditas, mulai dari produk pertanian hingga barang konsumsi sehari-hari. Beberapa produk utama yang masuk dalam daftar tersebut antara lain:

  • Minyak dan gas bumi
  • Produk farmasi dan obat-obatan
  • Suku cadang kedirgantaraan
  • Perlengkapan medis
  • Kendaraan bermotor

Selain itu, produk pertanian seperti kedelai, kacang almond, dan buah-buahan segar juga termasuk dalam daftar retaliasi Uni Eropa. Tidak hanya itu, barang-barang konsumen seperti kosmetik dan tisu toilet juga terancam dikenakan tarif tambahan sebesar 25%.

Komisi Eropa menegaskan bahwa langkah ini merupakan upaya terakhir jika pembicaraan perdagangan dengan AS tidak membuahkan hasil. "Kami memberikan waktu dan ruang bagi negosiasi, namun kami juga harus mempersiapkan langkah-langkah perlindungan bagi kepentingan ekonomi Eropa," ujar perwakilan Komisi Eropa.

Pemberlakuan tarif retaliasi ini diperkirakan akan mulai efektif pada pertengahan tahun 2025, dengan kemungkinan perluasan daftar produk yang terkena dampak jika ketegangan perdagangan antara kedua blok ekonomi ini terus berlanjut.