Kebakaran Dahsyat Landa Permukiman Padat di Cirebon, Layanan Darurat 112 Gagal Merespons

Cirebon - Dua unit rumah sekaligus tempat usaha di Desa Bakung Lor, Kabupaten Cirebon, ludes dilalap si jago merah pada Rabu dini hari (16/4/2025). Kejadian yang bermula sekitar pukul 03.00 WIB ini menimbulkan kepanikan warga akibat cepatnya api menjalar di kawasan permukiman padat penduduk.

Menurut laporan petugas Damkar setempat, kobaran api pertama kali terpantau dari atap rumah milik Suyanti yang berfungsi ganda sebagai warung kelontong. Diduga kuat, sumber api berasal dari aktivitas memasak pemilik rumah yang tidak sengaja menyulut bahan bakar cair dan tabung gas. Dalam hitungan menit, api dengan cepat melahap bangunan kayu dan merambat ke rumah tetangga.

Berikut kronologi penanganan kebakaran: - Pukul 03.05 WIB: Laporan pertama diterima petugas - Pukul 03.27 WIB: Tim Damkar tiba di lokasi - Pukul 04.25 WIB: Api berhasil dipadamkan - Pukul 05.07 WIB: Proses pendinginan selesai

Proses evakuasi sempat terkendala beberapa faktor: 1. Kondisi jalan rusak menghambat mobil pemadam 2. Padatnya bangunan mempercepat penyebaran api 3. Kabel PLN yang terbakar menambah kompleksitas penanganan

Yang cukup memprihatinkan, warga sempat mencoba menghubungi nomor darurat 112 namun tidak mendapat respons. "Kami terpaksa menghubungi petugas Damkar melalui kontak pribadi karena call center tidak merespons," ujar salah seorang saksi mata.

Tim gabungan yang terlibat dalam operasi pemadaman terdiri dari: - Regu III Damkar Sektor Palimanan - Unit pendukung dari Pos Weru dan Sumber - Petugas PLN - Anggota Koramil Klangenan - Perangkat desa setempat

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, insiden ini menyebabkan kerusakan parah pada dua bangunan dengan total luas 224 meter persegi. Material yang hangus antara lain seluruh isi rumah, 11 tabung gas 3 kg, serta peralatan usaha warga. Pihak berwenang masih mendalami dugaan penyebab utama kebakaran yang diduga berasal dari arus pendek listrik.