Arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara kembali mengalami kemacetan pada Jumat pagi (18/4/2025). Kemacetan ini terutama terjadi pada jalur yang mengarah ke Pelabuhan Tanjung Priok, menyebabkan antrean kendaraan yang mengular.

Pada pukul 09.10 WIB, pantauan di lapangan menunjukkan bahwa kepadatan lalu lintas sudah terasa mulai dari kolong Jalan Tol Pelabuhan. Dominasi truk kontainer yang hendak menuju pelabuhan menjadi salah satu faktor utama penyebab kemacetan. Kendaraan pribadi, termasuk mobil dan sepeda motor, berusaha mencari celah di antara truk-truk besar tersebut, namun laju kendaraan sangat lambat, diperkirakan di bawah 20 kilometer per jam. Bahkan, beberapa kali arus lalu lintas terhenti total, disertai dengan suara klakson yang saling bersahutan.

Beberapa pengendara sepeda motor terlihat mengambil jalur alternatif dengan naik ke trotoar demi menghindari kemacetan yang semakin parah. Kondisi ini tentu saja membahayakan pejalan kaki dan menambah kesemrawutan lalu lintas.

Sementara itu, arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso arah sebaliknya, yaitu dari Tanjung Priok menuju Cempaka Putih dan Cawang, terpantau ramai lancar. Perbedaan kondisi ini menunjukkan bahwa titik kemacetan terfokus pada jalur yang menuju ke pelabuhan.

Kemacetan parah di Jalan Yos Sudarso sebenarnya sudah terjadi sejak Kamis (17/4) dini hari. Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Komarudin, kemacetan tersebut disebabkan oleh peningkatan aktivitas bongkar muat di pelabuhan. Pihak kepolisian telah berupaya untuk mengurai kemacetan dan mengalirkan arus lalu lintas. Saat ini, fokus utama adalah menarik ekor kemacetan yang terjadi di beberapa titik ruas jalan.

Kombes Komarudin menambahkan bahwa situasi di Pos 9 Pelabuhan Priok sudah mulai terkendali. Namun, upaya penanganan kemacetan terus dilakukan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas secara keseluruhan.