Borneo FC dan PSM Makassar bermain imbang 1-1 dalam laga lanjutan Liga 1 yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda. Pertandingan yang digelar pada hari Jumat (18/4/2025) ini diwarnai dengan gol cepat dari tuan rumah dan penalti kontroversial yang menyelamatkan PSM dari kekalahan.

Sejak peluit awal dibunyikan, Borneo FC menunjukkan dominasinya di lapangan. Serangan demi serangan dilancarkan ke jantung pertahanan PSM. Usaha keras mereka membuahkan hasil pada menit ke-30. Berawal dari pergerakan lincah Fajar Faturochman di sisi kanan, ia mengirimkan umpan silang mendatar yang langsung disambar oleh Habibi Jusuf. Sontekan manis Habibi tak mampu dihalau oleh kiper PSM, dan Borneo FC unggul 1-0.

PSM Makassar mencoba bangkit dan merespons ketertinggalan. Victor Dethan sempat mengancam gawang Borneo FC, namun Nadeo Argawinata tampil sigap mengamankan bola. Skor 1-0 untuk keunggulan Borneo FC bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, PSM Makassar meningkatkan intensitas serangan. Jual beli serangan terjadi antara kedua tim. Titik terang bagi PSM datang pada menit ke-79. Wasit menunjuk titik putih setelah menilai Mariano Peralta melakukan pelanggaran terhadap Albertino Joao Pereira di kotak terlarang. Yuran Fernandes maju sebagai algojo dan dengan tenang mengecoh Nadeo Argawinata, skor berubah menjadi 1-1.

Setelah menyamakan kedudukan, PSM semakin gencar menekan. Nermin Haljeta hampir membawa PSM unggul, namun sundulannya masih bisa ditepis oleh Nadeo. Di sisa waktu pertandingan, kedua tim terus berupaya mencetak gol tambahan, namun hingga peluit akhir dibunyikan, skor imbang 1-1 tetap tidak berubah.

Berikut adalah beberapa catatan penting dari pertandingan ini:

• Gol Habibi Jusuf: Gol cepat Habibi Jusuf memberikan keuntungan bagi Borneo FC di awal pertandingan.
• Penalti Kontroversial: Keputusan wasit memberikan penalti kepada PSM memicu perdebatan.
• Performa Nadeo Argawinata: Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, tampil cukup baik dengan beberapa kali melakukan penyelamatan penting.