Siropen Telasih: Kisah Manis Warisan Kolonial yang Abadi di Surabaya
Sejarah dan Rasa: Siropen Telasih, Ikon Surabaya yang Tak Lekang Waktu
Di jantung Kota Surabaya, tepatnya di Jalan Mliwis nomor 5, berdiri sebuah pabrik yang bukan sekadar memproduksi minuman, melainkan juga menyimpan fragmen sejarah panjang Indonesia. Pabrik Siropen Telasih, dengan arsitektur kolonialnya yang khas, menjadi saksi bisu lahirnya industri sirup pertama di tanah air.
Didirikan pada tahun 1923 oleh pengusaha Belanda, pabrik ini awalnya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan kaum elit dan kolonial. Pada masa itu, sirup, yang akrab disebut "setrup", menjadi simbol kemewahan yang hanya bisa dinikmati kalangan tertentu. Namun, sejarah mencatat dinamika yang dialami pabrik ini. Sempat beralih kepemilikan ke tangan Jepang selama Perang Dunia II, sebelum akhirnya dinasionalisasi oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 1958.
Proses Produksi Tradisional yang Dipertahankan
Salah satu daya tarik utama Siropen Telasih adalah proses produksinya yang masih setia pada metode tradisional. Gula murni dimasak dalam guci-guci besar, kemudian didinginkan semalaman sebelum dicampur dengan bahan-bahan alami. Proses ini dilakukan secara manual oleh para pekerja yang sebagian besar adalah warga lokal. Bahkan, label pada botol pun ditempel menggunakan uap panas, bukan lem modern, sebuah detail kecil yang mencerminkan komitmen terhadap tradisi.
Azhar Lazuardy, pengelola Siropen, menuturkan bahwa meskipun zaman terus berubah, rasa dan kualitas sirup tetap dipertahankan. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan, terutama mereka yang ingin bernostalgia dengan rasa masa kecil. "Banyak ibu-ibu yang membeli rasa frambozen, sambil mengenang masa kecil mereka," ujarnya.
Transformasi dan Inovasi
Seiring berjalannya waktu, Siropen Telasih terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Selain varian klasik Telasih, kini tersedia juga Siropen Premium dengan 19 pilihan rasa, serta Siropen Gourmet dengan lebih dari 30 rasa yang lebih intens. Kemasan pun dipercantik dengan desain yang lebih modern, namun tetap mempertahankan nuansa klasik.
Revitalisasi Kota Lama Surabaya juga turut berdampak positif bagi Siropen Telasih. Bagian dalam pabrik kini dilengkapi dengan mini bar bergaya klasik, tempat pengunjung dapat bersantai, menikmati sirup dingin, dan melihat proses produksi melalui layar kaca. Pabrik ini juga menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara, terutama saat kapal pesiar internasional bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak.
Lebih dari Sekadar Minuman
Siropen Telasih bukan hanya sekadar minuman, melainkan juga bagian dari warisan budaya Surabaya. Setiap tegukan sirup membawa kita pada perjalanan waktu, mengingatkan kita pada sejarah panjang dan cita rasa otentik yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Di tengah gempuran produk-produk modern, Siropen Telasih tetap eksis, membuktikan bahwa kualitas dan tradisi akan selalu memiliki tempat di hati masyarakat.
Pabrik ini memproduksi sekitar 600 botol dalam satu siklus produksi, dengan harga terjangkau mulai dari Rp 28.000 hingga Rp 80.000. Siropen Telasih dapat ditemukan di berbagai toko oleh-oleh, minimarket lokal, dan marketplace daring.
Dengan semangat menjaga warisan, Siropen Telasih terus melaju, membawa cerita, rasa, dan cinta di bawah pengelolaan pemerintah. Lebih dari sekadar minuman, Siropen Telasih adalah simbol Surabaya yang tak lekang oleh waktu.