Advokat Hotma Sitompoel Berpulang: Keluarga Kenang Perjuangan dan Warisan Keadilan
Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman pengacara kondang Hotma Sitompoel. Keluarga, kerabat, dan kolega hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada tokoh yang dikenal luas dalam dunia hukum Indonesia. Putra mendiang, Dhito Sitompoel, didampingi istrinya, Agatha Carolina, tampak tegar melepas kepergian sang ayah.
Dhito Sitompoel menyampaikan pesan penghiburan di tengah kesedihan. "Bagi kami, hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan," ujarnya. Ia meyakini bahwa Hotma Sitompoel kini berada di sisi Tuhan. Keluarga pun bertekad untuk melanjutkan warisan almarhum, terutama dalam mengembangkan LBH Mawar Saron. Lembaga ini diharapkan dapat terus memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan, sesuai dengan visi yang dipegang teguh oleh Hotma Sitompoel.
Agatha Carolina, menantu Hotma Sitompoel, berbagi cerita tentang perjuangan panjang ayah mertuanya melawan penyakit. Sejak Januari 2024, Hotma Sitompoel didiagnosis menderita gagal ginjal dan harus menjalani serangkaian perawatan cuci darah. Kondisinya sempat menurun drastis pada Oktober 2024, yang mengharuskan ia dirawat intensif di Penang, Malaysia.
"Papa sempat koma selama 40 hari di ICU," ungkap Agatha. Keluarga secara bergantian mendampingi dan memberikan dukungan moril selama masa kritis tersebut. Ketika Hotma Sitompoel akhirnya sadar, keluarga menganggapnya sebagai sebuah keajaiban. Setelah kondisinya stabil, keluarga membawa Hotma kembali ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan lanjutan.
Empat bulan terakhir menjadi momen berharga bagi keluarga Sitompoel. Mereka memanfaatkan waktu tersebut untuk berkumpul, berbagi cerita, dan memberikan dukungan kepada Hotma. Hingga akhirnya, Hotma Sitompoel menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, dikelilingi oleh keluarga tercinta.
"Empat bulan terakhir sangat berarti buat aku dan keluarga. Kami bersyukur bisa dampingi papa sampai akhir," kata Agatha dengan suara bergetar. Kepergian Hotma Sitompoel meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan dunia hukum Indonesia. Namun, semangat dan dedikasinya dalam membela keadilan akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus.