Gaji THL Pemprov Bengkulu Cair Jelang Lebaran: Gubernur Pastikan Pembayaran Rp10 Miliar

Setelah penundaan beberapa bulan yang menimbulkan keresahan di kalangan Tenaga Harian Lepas (THL), Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, memberikan kepastian terkait pembayaran gaji para pekerja tersebut. Dalam pernyataan resmi di ruang kerjanya Kamis (6/3/2025), Gubernur memastikan bahwa seluruh 5.074 THL di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menerima honorarium mereka sebelum Hari Raya Idul Fitri. Keputusan ini mengakhiri masa penantian panjang dan memberikan angin segar bagi para THL yang telah bekerja keras melayani masyarakat.

Pembayaran gaji THL yang mencapai total Rp 10 miliar ini merupakan bukti komitmen Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam menghargai jasa para pekerjanya. Gubernur Helmi Hasan menekankan pentingnya menghargai kerja keras para THL dengan pembayaran yang tepat waktu. "Kalau orang sudah bekerja, jangan biarkan keringatnya sampai kering baru dibayarkan," tegas Gubernur, menunjukkan keprihatinan atas keterlambatan yang terjadi sebelumnya. Pernyataan ini langsung disambut sukacita oleh para THL yang selama ini merasa terbebani dengan penundaan pembayaran gaji.

Reaksi positif bergema di kalangan THL. Mak Nyot, salah satu THL Pemprov Bengkulu, mengungkapkan rasa syukur dan lega atas kepastian pembayaran gaji sebelum Lebaran. "Alhamdulillah, akhirnya ada kepastian. Ini sangat membantu kami untuk persiapan Ramadhan dan Lebaran," ujarnya, mewakili perasaan ribuan THL lainnya yang kini dapat merayakan hari raya dengan lebih tenang dan damai. Kejelasan ini diharapkan mampu mengurangi beban pikiran dan memberikan ruang bagi para THL untuk fokus mempersiapkan kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri.

Pemerintah Provinsi Bengkulu berkomitmen untuk memastikan proses pencairan gaji berjalan lancar dan tepat waktu. Langkah cepat ini diambil untuk menghindari permasalahan serupa di masa mendatang dan menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan kesejahteraan kepada para THL. Proses pencairan gaji yang melibatkan jumlah yang signifikan ini menuntut koordinasi yang baik antar bagian di lingkungan pemerintahan, agar distribusi gaji dapat terlaksana secara efektif dan efisien. Langkah-langkah konkrit untuk memastikan hal ini akan terus dipantau dan dievaluasi secara berkala oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Ke depan, Pemerintah Provinsi Bengkulu diharapkan dapat menerapkan sistem pembayaran yang lebih terencana dan transparan untuk menghindari penundaan pembayaran gaji THL. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas kerja dan kesejahteraan para pekerja, serta menjaga citra positif pemerintahan daerah. Dengan demikian, para THL dapat bekerja dengan tenang dan maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Bengkulu.