Supermarket Kalibata City Kembali Buka Pasca-Insiden Amuk Warga Negara Ghana
Supermarket di kawasan Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, telah kembali beroperasi secara normal setelah sempat terganggu akibat insiden amukan seorang warga negara asing (WNA) asal Ghana.
Sehari setelah kejadian yang sempat membuat panik pengunjung dan karyawan, aktivitas jual beli di supermarket tersebut sudah berjalan seperti biasa. Pantauan di lokasi menunjukkan tidak ada lagi jejak kerusakan atau kekacauan yang ditimbulkan oleh WNA tersebut. Lantai supermarket telah dibersihkan dan barang-barang yang sebelumnya berserakan sudah ditata kembali.
Menurut salah seorang karyawan supermarket, pembersihan dan penataan kembali dilakukan segera setelah insiden terjadi. Hal ini memungkinkan supermarket untuk kembali buka pada pukul 08.00 WIB. Sejumlah petugas keamanan juga terlihat berjaga-jaga di sekitar supermarket untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kejadian bermula ketika WNA tersebut, yang diketahui sebagai penghuni apartemen, melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang pekerja yang sedang melakukan pengecatan di area apartemen. Menurut saksi mata, WNA tersebut memukul pekerja tersebut dengan menggunakan tongkat besi.
Ketika berusaha melarikan diri dari kejaran petugas keamanan, WNA tersebut masuk ke area supermarket dan melakukan tindakan anarkis. Ia dilaporkan melepaskan pakaiannya dan menyiramkan minyak ke tubuhnya. Selain itu, ia juga merusak sejumlah etalase dan barang dagangan yang ada di supermarket.
Akibat kejadian tersebut, dua orang dilaporkan mengalami luka-luka. Satu orang mengalami luka di wajah, sementara satu orang lainnya mengalami luka di kaki. Setelah melakukan aksinya di supermarket, WNA tersebut melarikan diri ke lantai atas mal dan akhirnya berhasil diamankan oleh pihak kepolisian di sebuah klinik.
Pihak kepolisian kemudian membawa WNA tersebut pada pukul 20.00 WIB untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Insiden ini menjadi perhatian warga sekitar dan pihak pengelola apartemen berjanji akan meningkatkan keamanan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.