Lampung Terobosan Baru: Samsat Digital Drive Thru untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah dan Kualitas Jalan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengambil langkah inovatif dengan meluncurkan layanan Samsat Digital Drive Thru di Bandar Lampung. Inisiatif ini bukan hanya sekadar mempermudah masyarakat dalam membayar pajak kendaraan, tetapi juga memiliki tujuan yang lebih besar, yaitu meningkatkan pendapatan daerah yang akan dialokasikan untuk perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur jalan.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, mengungkapkan bahwa program Samsat Digital Drive Thru ini lahir dari keprihatinan mendalam terhadap kondisi jalan di Lampung yang dinilai belum memadai. Beliau membandingkan kondisi jalan mantap di Lampung yang baru mencapai 78 persen dengan provinsi tetangga seperti Sumatera Selatan (94 persen) dan Banten (96 persen). Perbedaan ini, menurutnya, berakar pada perbedaan jumlah penerimaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang kemudian berdampak pada anggaran pemeliharaan jalan. Mirza menekankan pentingnya solusi untuk meningkatkan penerimaan daerah, dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) serta Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dipandang sebagai potensi yang signifikan.
Sayangnya, tingkat kepatuhan pembayaran pajak di Lampung masih tergolong rendah, dengan hanya 38 persen dari sekitar dua juta kendaraan yang terdata membayar pajak. Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi masyarakat petani, jangkauan layanan yang kurang memadai, dan sistem pelayanan yang belum optimal menjadi penyebab utama. Untuk mengatasi masalah ini, Samsat Digital Drive Thru hadir sebagai solusi praktis yang memungkinkan perpanjangan STNK dalam waktu singkat, hanya 15 hingga 20 menit, tanpa perlu turun dari kendaraan.
Mirza menjelaskan bahwa Samsat Digital Drive Thru adalah hasil kolaborasi antara Pemprov Lampung, kepolisian, Jasa Raharja, perbankan, dan pihak-pihak terkait lainnya. Tujuannya adalah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih efisien kepada masyarakat Lampung. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Helmy Santika, juga menekankan pentingnya kolaborasi dan adaptasi terhadap kebutuhan masyarakat. Beliau memandang Samsat Digital Drive Thru sebagai langkah maju yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat dalam memperpanjang STNK.
Selain Samsat Digital Drive Thru, Pemprov Lampung juga menjalin kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk mengembangkan aplikasi terintegrasi. Aplikasi ini diharapkan dapat terhubung dengan aplikasi resmi dari Polri, yaitu Signal. Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan penerimaan pajak, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam membenahi infrastruktur secara berkelanjutan, dengan mengandalkan data, teknologi, dan kepercayaan publik.