Aktor Fachri Albar kembali berhadapan dengan hukum setelah hasil tes urine menunjukkan positif narkoba. Penangkapan ini menambah daftar panjang kasus narkoba yang melibatkan figur publik di Indonesia.

Menurut Wakasatnarkoba Polres Jakarta Barat, AKP Avrilendy Akmam, hasil tes urine yang dilakukan terhadap Fachri Albar menunjukkan adanya indikasi konsumsi beberapa jenis narkotika. Namun, jenis narkoba yang dikonsumsi dan barang bukti yang ditemukan masih dalam proses identifikasi lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Rencananya, informasi detail mengenai hal ini akan disampaikan dalam konferensi pers yang akan digelar.

"Untuk tes urine dinyatakan positif konsumsi beberapa jenis narkotika," ujar AKP Avrilendy Akmam kepada awak media.

Sebelumnya, Fachri Albar telah menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisinya. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa aktor tersebut dalam keadaan sehat dan baik. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait kasus ini, termasuk peran Fachri Albar dalam jaringan narkoba, jenis narkoba yang dikonsumsi, serta jumlah barang bukti yang berhasil diamankan.

Penangkapan Fachri Albar dilakukan oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat di kediamannya yang terletak di kawasan Jakarta Selatan. Saat penangkapan terjadi, Fachri Albar sedang berada sendirian di rumah.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak membenarkan penangkapan aktor FA yang tak lain adalah Fachri Albar. Ini bukan kali pertama Fachri Albar berurusan dengan pihak kepolisian terkait kasus narkoba. Sebelumnya, ia juga pernah ditangkap karena kasus serupa, menambah catatan kelam dalam karirnya di dunia hiburan.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan keprihatinan mendalam mengenai penyalahgunaan narkoba di kalangan selebriti. Diharapkan, penangkapan Fachri Albar dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat luas tentang bahaya narkoba dan pentingnya menjauhi barang haram tersebut. Proses hukum terhadap Fachri Albar akan terus berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.