Dari Tukang Cuci Piring Hingga Jadi Lulusan Terbaik: Kisah Inspiratif Ichbal Kurniadi
Kisah Inspiratif Ichbal Kurniadi: Dari Tukang Cuci Piring Hingga Jadi Lulusan Terbaik
Ichbal Kurniadi, seorang pemuda berusia 26 tahun, membuktikan bahwa kerja keras dan ketekunan dapat mengubah jalan hidup seseorang. Alumni Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya ini berhasil meraih predikat wisudawan terbaik Fakultas Pertanian (FP) program studi Teknologi Pangan. Di balik kesuksesannya itu, tersimpan kisah perjuangan yang mengharukan.
Sejak ditinggal ayahnya saat masih duduk di bangku SMP, Ichbal menyaksikan ibunya berjuang menjadi tulang punggung keluarga. Kondisi ekonomi yang sulit tak mematahkan semangatnya untuk meraih pendidikan tinggi. Setelah gagal masuk perguruan tinggi negeri pada tahun 2017, Ichbal sempat merasa pesimis. Namun, dorongan dari sang kakak yang melihat potensinya di bidang food and beverage (F&B) membangkitkan kembali semangatnya.
Ia kemudian melanjutkan pendidikan diploma (D3) tata boga di Tristar Institute, Batu, sebelum akhirnya meraih gelar sarjana (S1) di program studi Teknologi Pangan FP Unitomo. Untuk membiayai kuliahnya, Ichbal bekerja sebagai tukang cuci piring di sebuah kedai makanan bernama Kedai Pancong Warung Nyemil. Ia harus membagi waktu antara bekerja dan belajar, seringkali hanya tidur beberapa jam sehari.
Namun, Ichbal tak pernah menyerah. Berkat kepercayaan dari pemilik kedai, ia dipercaya untuk mengelola bisnis tersebut. Kariernya terus berkembang hingga merambah industri pariwisata, perhotelan, dan restoran. Dengan modal tabungan hasil kerja kerasnya, Ichbal berhasil menyelesaikan studinya dan meraih predikat wisudawan terbaik.
Kesuksesan Ichbal membawanya menjadi Executive Chef Research & Development and Production di PT. Baba Rafi Internasional, sebuah perusahaan waralaba terkemuka di Indonesia. Ia kini bertanggung jawab dalam menciptakan inovasi cita rasa untuk berbagai produk makanan.
"Dulu saya cuci piring untuk bertahan hidup. Sekarang, saya berdiri di dapur inovasi, menciptakan cita rasa untuk banyak orang. Semua ini berkat doa ibu dan kerja keras yang tidak pernah saya tinggalkan," ungkap Ichbal dengan senyum bangga.
Pencapaian Ichbal tak lepas dari dukungan keluarga dan bimbingan dosen di Fakultas Pertanian Unitomo. Ia berpesan kepada para mahasiswa untuk tidak minder kuliah di perguruan tinggi swasta, tetapi untuk selalu berupaya memberikan yang terbaik. "Karena bukan swasta atau negeri yang menentukan keberhasilan kita, melainkan kedisiplinan yang kita terapkan," tegasnya.
Kisah Ichbal Kurniadi adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras, ketekunan, dan semangat pantang menyerah, semua impian dapat diraih.