JEMBER - Kebakaran hebat melanda kantor Bank Jatim Unit Kalisat di Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada Selasa dini hari (29/4/2025), memicu penyelidikan intensif dari pihak kepolisian. Insiden yang terjadi sekitar pukul 02.30 WIB tersebut mengakibatkan kerusakan signifikan pada interior gedung, menghanguskan sejumlah dokumen penting dan peralatan elektronik.

Kepolisian Sektor Kalisat bergerak cepat untuk mengamankan lokasi kejadian dan memulai proses investigasi. Kapolsek Kalisat, Iptu Ika Mufid, menyatakan bahwa pihaknya belum dapat memberikan kesimpulan terkait penyebab pasti kebakaran. Penyelidikan mendalam masih berlangsung, termasuk menunggu hasil dari pemeriksaan laboratorium forensik untuk mengungkap titik terang pemicu api.

"Kami masih dalam tahap penyelidikan," ujar Iptu Ika Mufid. "Penyebab kebakaran masih menunggu hasil lab forensik."

Selain penyebab kebakaran, pihak kepolisian juga belum dapat memperkirakan total kerugian yang dialami oleh Bank Jatim akibat insiden ini. Fokus utama saat ini adalah mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap kronologi kejadian dan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kebakaran tersebut.

Sebagai bagian dari proses investigasi, polisi telah memeriksa dua orang saksi kunci, yaitu petugas keamanan yang bertugas pada saat kejadian dan Kepala Unit Bank Jatim Kalisat. Keterangan dari kedua saksi ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai situasi sebelum, saat, dan setelah kebakaran terjadi.

Bambang, Komandan Regu Damkar Posko Kecamatan Kalisat, mengungkapkan bahwa api berkobar hebat di bagian dalam kantor Bank Jatim, khususnya di area belakang teller. Kobaran api melalap habis berbagai aset, termasuk berkas-berkas penting, perabotan kantor, dan perangkat komputer.

Berikut adalah rangkuman kerusakan yang ditimbulkan akibat kebakaran:

• Berkas-berkas penting ludes terbakar
• Perabotan kantor seperti meja dan kursi hancur
• Peralatan elektronik, termasuk komputer, tidak dapat diselamatkan

Investigasi mendalam masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran dan memastikan tidak ada unsur kelalaian atau tindakan kriminal dalam insiden ini.