Polisi Ringkus Pelaku Pembunuhan Balita yang Ditemukan Tewas Terbakar di Tangerang

Subdirektorat Jatanras Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang balita yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di sebuah kontrakan di Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten. Tim khusus berhasil mengamankan pelaku yang diketahui bernama Heri Budiman.

"Pelaku pembunuhan anak di Tangerang telah berhasil kami amankan," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, kepada awak media pada Selasa (29/4/2025).

Penangkapan Heri Budiman dilakukan di Masjid Raya Alhidayah, Deudeul, Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Operasi penangkapan dilakukan pada dini hari, tepatnya pukul 06.30 WIB. Proses penangkapan berlangsung tanpa perlawanan dari pelaku.

Kronologi Penemuan Jasad Korban

Korban, seorang balita berinisial MA, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dalam kamar kontrakan yang disewa oleh Heri Budiman di wilayah Kosambi, Kabupaten Tangerang. Penemuan jasad korban bermula dari pencarian yang dilakukan oleh ibu kandungnya, F.

"Awalnya, ibu kandung korban mencari keberadaan anaknya di rumah kontrakan tersebut. Namun, kontrakan dalam keadaan terkunci. Dengan bantuan beberapa saksi, ibu korban berusaha membuka kunci, tetapi tidak berhasil," jelas Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, memberikan keterangan.

Menurut Kombes Zain, upaya pencarian kunci oleh F membuahkan hasil setelah seorang saksi menemukan kunci pintu kontrakan di dalam selokan.

"Saat saksi membersihkan selokan, ia menemukan sebuah kunci yang ternyata adalah kunci kontrakan," lanjut Kombes Zain.

Setelah pintu kontrakan berhasil dibuka, ibu korban mendapati hawa panas yang menyengat dan kepulan asap tebal. Tragisnya, korban ditemukan dalam kondisi tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh.

"Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terbakar di dalam kamar kontrakan. Diduga kuat, hal ini akibat tindak kekerasan yang dilakukan oleh orang lain terhadap korban," terang Kombes Zain.

Pemeriksaan lebih lanjut terhadap jasad korban mengungkapkan adanya sejumlah luka yang mencurigakan. Terdapat luka bekas pukulan benda tumpul di bagian leher korban, yang diduga menjadi penyebab utama kematian.

"Terdapat luka bakar pada bagian kepala, wajah, leher, dan lengan. Selain itu, terdapat luka di kepala akibat benturan benda tumpul, resapan darah pada leher dan kerongkongan akibat kekerasan benda tumpul, serta memar pada bagian dinding luar anus korban," jelasnya lebih detail.

Kasus ini masih dalam pengembangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk mengungkap motif dan detail lengkap dari tindak keji yang dilakukan oleh pelaku.