BI Tasikmalaya Siapkan Triliunan Rupiah untuk Penukaran Uang Baru Jelang Lebaran 2025
BI Tasikmalaya Siapkan Triliunan Rupiah untuk Penukaran Uang Baru Jelang Lebaran 2025
Bank Indonesia (BI) Tasikmalaya, Jawa Barat, telah menyiapkan dana mencapai Rp 1,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang baru masyarakat selama Ramadhan dan menjelang Lebaran 2025. Program tahunan yang diberi tajuk 'Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi)' ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan uang layak edar di wilayah Priangan Timur, sekaligus mendorong inklusi keuangan dan meningkatkan literasi masyarakat terkait pentingnya rupiah sebagai alat pembayaran yang sah.
Kepala BI Tasikmalaya, Laura Rulida, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya sekedar menyediakan uang baru, tetapi juga merupakan bagian dari strategi untuk mempercepat transisi menuju ekonomi digital. BI Tasikmalaya secara aktif mengkampanyekan penggunaan metode pembayaran digital seperti QRIS dan BI-Fast, guna mengurangi ketergantungan terhadap uang tunai dan meningkatkan efisiensi transaksi keuangan. Upaya edukasi ini diintensifkan menjelang periode Lebaran, yang biasanya diiringi peningkatan aktivitas ekonomi dan transaksi keuangan.
Untuk memudahkan akses masyarakat terhadap layanan penukaran uang, BI Tasikmalaya telah menyiapkan tiga skema penukaran:
- Penukaran Terpadu di Kantor BI: Masyarakat dapat langsung mendatangi layanan penukaran uang terpadu di halaman depan kantor BI Tasikmalaya, Jalan Otista, Kota Tasikmalaya.
- Mobil Kas Keliling: BI Tasikmalaya telah mengerahkan mobil kas keliling ke beberapa titik strategis di Priangan Timur pada tanggal 6, 10, dan 12 Maret 2025. Kehadiran mobil kas keliling ini bertujuan untuk menjangkau masyarakat di daerah yang lebih sulit diakses.
- Penukaran Melalui 45 Loket Bank: Masyarakat juga dapat menukarkan uang baru di 45 loket bank yang tersebar di berbagai daerah di Priangan Timur pada tanggal 17 hingga 27 Maret 2025. Kerjasama dengan berbagai bank ini menjamin akses yang lebih luas bagi masyarakat.
Lebih lanjut, BI Tasikmalaya berkomitmen untuk menjangkau wilayah-wilayah terpencil yang akses perbankan nya masih terbatas. Mobil kas keliling akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk mengunjungi desa-desa terpencil dan pusat-pusat perekonomian lokal. Hal ini memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil, dapat turut serta dalam program penukaran uang baru ini. Sistem pemesanan melalui aplikasi pintar (https://pintar.bigo.id) juga diberlakukan untuk memastikan proses penukaran uang berjalan dengan tertib dan efisien. Program ini telah dimulai sejak tanggal 5 Maret 2025 dan seluruh pimpinan bank yang berpartisipasi telah diinstruksikan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Priangan Timur.
Dengan menyediakan layanan penukaran uang yang komprehensif dan mengkampanyekan penggunaan transaksi digital, BI Tasikmalaya berupaya untuk memastikan kelancaran arus uang tunai selama Ramadhan dan Lebaran 2025, sekaligus mendorong transformasi digital dalam sektor keuangan di wilayah tersebut.