Pasar tablet global menunjukkan sinyal positif dalam dua tahun terakhir, mendorong optimisme di kalangan produsen, termasuk Samsung. Data dari firma riset Canalys mengungkap bahwa pengiriman tablet secara global mencapai 147,6 juta unit pada tahun 2024, menandai kenaikan signifikan sebesar 9,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Samsung, sebagai salah satu pemain utama, berhasil mengamankan pangsa pasar 18,8 persen dengan pengiriman 27,7 juta unit, meningkat 8,2 persen dari tahun sebelumnya.

Menurut Himani Mukka, Manajer Riset di Canalys, pergeseran tren dari PC ke perangkat yang lebih portabel seperti tablet menjadi salah satu faktor pendorong pertumbuhan ini. Mukka juga menyoroti potensi besar bagi produsen tablet di tahun 2025, didukung oleh survei Canalys yang menunjukkan bahwa mayoritas produsen memperkirakan peningkatan pengiriman.

Melihat peluang ini, Samsung Electronics Indonesia (SEIN) berupaya memperkuat posisinya di pasar tablet Tanah Air. Dengan meluncurkan Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus, Samsung menargetkan segmen pasar yang lebih luas, khususnya di Indonesia. Annisa Maulina, MX Product Marketing Senior Manager SEIN, menyatakan bahwa pertumbuhan pasar tablet yang signifikan dalam dua tahun terakhir menjadi momentum yang tepat bagi Samsung untuk meningkatkan pangsa pasarnya.

Target Pasar: Pelajar dan Profesional Muda

Berbeda dengan jajaran tablet lainnya, Galaxy Tab S10 FE Series diposisikan sebagai perangkat kelas menengah atas yang menyasar pelajar, mahasiswa, dan profesional muda. Harga yang lebih terjangkau menjadi daya tarik utama, dengan tetap menawarkan fitur-fitur yang komprehensif, termasuk S Pen dan fitur AI seperti Circle to Search by Google, serta peningkatan pada Samsung Notes.

Fokus pada Kebutuhan Konsumen dan Dukungan AI

Strategi Samsung tidak hanya berfokus pada peningkatan pangsa pasar, tetapi juga pada penyesuaian produk dengan kebutuhan konsumen. Peningkatan fitur pada Galaxy Tab S10 FE Series adalah wujud komitmen Samsung untuk menghadirkan produk yang relevan dengan target pasar mereka.

Menyadari bahwa sebagian besar konsumen adalah pelajar, Samsung menghadirkan fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk menjawab kebutuhan mereka. Fitur Solve Math membantu siswa dalam menyelesaikan soal matematika, sementara Handwriting Help merapikan tulisan tangan agar lebih mudah dibaca. Kedua fitur ini tergabung dalam Homework Assistance, yang bertujuan untuk membantu siswa dalam mengerjakan tugas sekolah dengan bantuan AI.

Selain itu, Galaxy Tab S10 FE Series juga dilengkapi dengan fitur Circle to Search by Google untuk pencarian informasi cepat, Instant Translation untuk menerjemahkan teks, serta dukungan aksesori S Pen dan AI Keyboard. Keyboard ini memiliki tombol khusus yang terhubung langsung ke layanan AI Gemini dan Bixby.

Dengan kombinasi fitur yang inovatif dan penyesuaian terhadap kebutuhan konsumen, Samsung berharap dapat meningkatkan pangsa pasarnya di pasar tablet global, khususnya di Indonesia.