Aparat kepolisian memberikan bantuan berupa air mineral dan permen kepada para demonstran buruh yang turun ke jalan memperingati Hari Buruh di kawasan Monas dan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat. Aksi simpatik ini dilakukan sebagai wujud pendekatan humanis Polri dalam mengawal aksi unjuk rasa.

Bantuan logistik, berupa sekitar 500 dus air mineral, disalurkan langsung kepada para peserta aksi di dua titik strategis. Sebanyak 100 dus didistribusikan di titik kumpul massa di depan stasiun TVRI, sementara sisanya, 400 dus, dibagikan di sekitar Gedung DPR/MPR RI. Selain air mineral, petugas juga membagikan permen sebagai tambahan energi bagi para buruh yang menyampaikan aspirasi mereka.

Kombes Pol Ade Ary menyatakan bahwa inisiatif ini bukan hanya sekadar menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi demonstrasi berlangsung. Lebih dari itu, pembagian air mineral dan permen merupakan simbol empati dan bentuk pelayanan humanis Polri kepada masyarakat, khususnya para buruh yang memperjuangkan hak-hak mereka.

"Kami hadir tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga memastikan bahwa hak menyampaikan pendapat dapat dilaksanakan dengan aman dan damai," ujar Kombes Pol Ade Ary.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi Polri untuk menerapkan pendekatan yang lebih persuasif dan humanis dalam setiap pengamanan aksi massa. Polri tidak hanya fokus pada aspek keamanan, tetapi juga berupaya membangun kedekatan dan memberikan pelayanan yang mencerminkan kepedulian terhadap kebutuhan para demonstran.

Dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol Ade Ary juga mengimbau kepada seluruh peserta aksi dan masyarakat luas untuk tetap menjaga ketertiban dan menghindari segala bentuk provokasi. Ia menekankan pentingnya menjaga suasana yang aman dan kondusif selama aksi unjuk rasa berlangsung.

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga suasana yang aman, tertib, dan sejuk. Unjuk rasa merupakan hak konstitusional yang dijamin oleh undang-undang, namun pelaksanaannya juga harus tetap menghormati hak orang lain, menjaga ketertiban umum, serta mematuhi ketentuan hukum yang berlaku. Polri akan terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat demi terwujudnya kamtibmas yang kondusif," tambahnya.

Bantuan logistik ini diharapkan dapat memberikan sedikit keringanan dan kenyamanan bagi para demonstran buruh yang telah berpartisipasi dalam menyampaikan aspirasi mereka. Polri berharap, dengan pendekatan humanis ini, aksi unjuk rasa dapat berjalan dengan tertib, aman, dan damai, serta aspirasi yang disampaikan dapat didengar dan dipertimbangkan oleh pihak-pihak terkait.