Aksi May Day di Makassar Berujung Ricuh, Pengendara Jadi Korban Vandalisme
Aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis (1/5/2025) berubah menjadi ajang kekerasan yang meresahkan. Sebuah insiden anarkis terjadi di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, tepat di depan Universitas Muslim Indonesia (UMI), ketika sekelompok orang tak dikenal melakukan perusakan terhadap sebuah mobil milik warga sipil.
Menurut laporan yang beredar, massa yang sebagian besar mengenakan pakaian serba hitam dan penutup wajah, memblokade jalan dengan menggunakan batu dan kayu. Mereka kemudian menghentikan sebuah mobil city car berwarna putih dengan nomor polisi DD 1450 VI. Tanpa ampun, para pelaku mulai memecahkan kaca mobil tersebut dengan batu.
Korban, seorang ibu berinisial AH (57), dan pengemudi MI (32) yang diketahui sebagai anaknya yang saat itu sedang dalam perjalanan pulang menjadi korban keganasan massa. Dalam video amatir yang beredar luas di media sosial, terlihat AH keluar dari mobil sambil berteriak histeris, berusaha menghentikan aksi brutal tersebut. Sementara beberapa pelaku tampak berusaha menenangkan rekan-rekannya, pengendara lain hanya bisa menyaksikan kejadian itu dengan perasaan ngeri dan tidak berdaya.
Kepolisian Sektor (Polsek) Panakkukang telah mengonfirmasi kejadian tersebut. Meskipun belum menerima laporan resmi dari korban, pihak kepolisian menyatakan akan tetap melakukan penyelidikan.
"Memang kemarin ada kericuhan dan aksi saling lempar di lokasi tersebut," ujar Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Muhammad Rizal, saat dikonfirmasi oleh awak media pada Jumat (2/5/2025).
Rizal menambahkan bahwa penyelidikan akan dilakukan berdasarkan rekaman CCTV dan video amatir yang beredar di masyarakat. "Kami akan tetap melakukan penyelidikan pasca kejadian, meskipun belum ada laporan resmi. CCTV di sekitar lokasi akan kami periksa untuk mengidentifikasi para pelaku," tegasnya.
Insiden ini menambah daftar panjang aksi vandalisme yang terjadi saat demonstrasi. Masyarakat berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap dan menangkap para pelaku, serta memberikan jaminan keamanan bagi warga sipil yang menjadi korban aksi anarkis.
Berikut poin-poin penting yang terjadi:
- Aksi May Day di Makassar berujung anarkis.
- Massa berpakaian hitam merusak mobil warga.
- Korban adalah ibu dan anak yang sedang dalam perjalanan pulang.
- Polisi melakukan penyelidikan meskipun belum ada laporan resmi.