Madinah, Arab Saudi – Kebahagiaan terpancar dari wajah Tuhamah (68), seorang jemaah haji asal Jakarta Utara, saat menginjakkan kaki di Madinah. Penantian panjang selama 13 tahun akhirnya terbayar, membuka lembaran baru dalam perjalanan spiritualnya untuk menunaikan ibadah haji tahun 1446 H atau 2025.

"Alhamdulillah, akhirnya bisa sampai di sini dengan sehat. Ini semua berkat rahmat Allah," ungkap Tuhamah dengan mata berbinar, sesaat setelah tiba di Madinah, seperti dilansir dari Media Center Haji 2025.

Perempuan yang telah dikaruniai sembilan cucu ini menceritakan bahwa dirinya mendaftar haji saat fisiknya masih prima. Meskipun kini usianya tak lagi muda, semangatnya untuk beribadah tak pernah surut. Ia berharap diberikan kesehatan dan kelancaran dalam setiap tahapan ibadah haji yang akan dijalaninya.

Kebahagiaan Tuhamah semakin bertambah saat mengetahui bahwa hotel tempatnya menginap berlokasi dekat dengan Masjid Nabawi. Hal ini tentu akan memudahkan dirinya untuk beribadah dan memperbanyak amalan di masjid suci tersebut.

Senada dengan Tuhamah, Suja'i (65), jemaah haji asal Jakarta Utara lainnya, juga tak dapat menyembunyikan rasa syukur dan bahagianya. Setelah 13 tahun menunggu, akhirnya ia dapat mewujudkan impiannya untuk berziarah ke tanah suci.

"Rasanya luar biasa bisa sampai di Madinah dalam keadaan sehat. Penantian panjang ini akhirnya terwujud," ujar Suja'i.

Kedatangan Tuhamah dan Suja'i menjadi bagian dari gelombang pertama jemaah haji Indonesia yang diterbangkan ke Arab Saudi. Sebanyak 19 kloter jemaah haji diberangkatkan pada hari ini, memulai perjalanan ibadah mereka di Madinah sebelum melanjutkan ke Makkah untuk melaksanakan puncak ibadah haji.

Tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 221.000 jemaah haji. Dari jumlah tersebut, 203.320 orang merupakan jemaah haji reguler yang keberangkatannya dibagi menjadi dua gelombang.

Gelombang pertama akan diberangkatkan menuju Madinah mulai tanggal 2 hingga 16 Mei, sementara gelombang kedua akan diberangkatkan menuju Jeddah mulai tanggal 17 hingga 31 Mei. Perbedaan signifikan antara kedua gelombang ini adalah tujuan pertama kedatangan. Jemaah haji gelombang pertama akan terlebih dahulu mengunjungi Madinah, sementara jemaah haji gelombang kedua akan langsung menuju Makkah setibanya di Jeddah.

Pihak berwenang mengimbau kepada seluruh jemaah haji untuk senantiasa menjaga kesehatan dan fokus pada pelaksanaan rukun serta wajib haji. Amalan sunnah tetap dianjurkan, namun hendaknya tidak mengabaikan kewajiban utama sebagai seorang haji.