Amazon Web Services Perkenalkan Nova Premier, Model AI Multimodal Terdepan

Amazon Web Services (AWS), raksasa penyedia layanan cloud, baru saja mengumumkan kehadiran Nova Premier, model kecerdasan buatan (AI) teranyar yang diklaim sebagai yang terunggul dalam keluarga Nova. Keluarga model AI Nova sendiri pertama kali diperkenalkan pada Desember 2024.

Nova Premier dirancang untuk menangani tugas-tugas kompleks yang menuntut pemahaman kontekstual mendalam. Kemampuan utamanya meliputi penentuan alat dan sumber data yang paling tepat untuk menyelesaikan sebuah perintah, serta penyusunan perencanaan bertahap. Model ini diklaim mampu memproses berbagai jenis data, termasuk teks, gambar, video, dan kode.

Performa dan Kapasitas

Uji coba internal yang dilakukan Amazon menunjukkan performa menjanjikan dari Nova Premier dalam pengujian SimpleQA dan MMMU, dua tolok ukur penting untuk mengukur kemampuan pengetahuan dan pemahaman visual. Lebih lanjut, model AI ini memiliki kapasitas konteks hingga 1 juta token, yang berarti mampu menganalisis sekitar 750.000 kata dalam sekali proses.

Meski demikian, dalam beberapa tolok ukur spesifik, performa Nova Premier masih di bawah model AI unggulan dari kompetitor. Misalnya, dalam pengujian SWE-Bench Verified, kemampuan coding-nya belum melampaui Gemini 2.5 Pro besutan Google. Hasil serupa juga terlihat pada pengujian GPQA Diamond dan AIME 2025, yang mengukur kemampuan di bidang matematika dan sains.

Fokus pada Distilasi Model

Amazon menekankan bahwa Nova Premier tidak dirancang untuk penalaran mendalam seperti model o4-mini dari OpenAI atau DeepSeek R1. Sebaliknya, Nova Premier difokuskan untuk melatih model-model AI yang lebih kecil melalui proses distilasi. Dengan kata lain, kemampuan Nova Premier ditransfer ke model AI yang lebih kecil agar dapat menyelesaikan tugas-tugas tertentu dengan lebih cepat dan efisien, tanpa memerlukan waktu dan komputasi tambahan untuk verifikasi fakta.

Harga

Di platform Bedrock, harga untuk penggunaan Nova Premier adalah 2,50 dollar AS (sekitar Rp 41.159) per 1 juta token input, dan 12,50 dollar AS (sekitar Rp 205.797) per 1 juta token output. Harga ini sebanding dengan Gemini 2.5 Pro, meskipun biaya output Gemini 2.5 Pro sedikit lebih tinggi, yaitu sekitar 15 dollar AS (Rp 246.957).

Strategi Pertumbuhan Amazon

Pengembangan Nova Premier dan model AI lainnya merupakan bagian integral dari strategi pertumbuhan Amazon. CEO Amazon, Andy Jassy, menyatakan bahwa pendapatan dari layanan AI Amazon terus mengalami pertumbuhan signifikan, dengan peningkatan year-over-year mencapai tiga digit. Saat ini, Amazon dilaporkan tengah mengembangkan lebih dari 1.000 aplikasi AI generatif.