Kejadian menegangkan mewarnai sebuah panti asuhan di Madiun ketika seekor ular piton berukuran besar ditemukan bersembunyi di dalam salah satu kamar. Tim Jaga Satwa Indonesia (JSI) bergegas ke lokasi untuk melakukan evakuasi setelah menerima laporan dari pengelola panti asuhan yang terletak di Candisari, Kelurahan Patihan, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur.

Insiden ini terjadi pada hari Minggu (4/5/2025) sore, sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut keterangan Yonny Purwandana, Koordinator JSI, pengasuh panti asuhan menghubungi mereka setelah menyadari keberadaan ular piton di dalam kamar. Ular tersebut, yang diidentifikasi sebagai jenis sanca kembang dengan panjang mencapai tiga meter, ditemukan bersembunyi di bawah meja belajar.

Kehadiran ular itu pertama kali disadari oleh seorang anak panti asuhan yang hendak mengambil bantal di kamar tersebut. Terkejut dengan penemuan itu, anak tersebut segera melaporkannya kepada pengasuh, yang kemudian menghubungi JSI untuk meminta bantuan.

Yonny menjelaskan bahwa kejadian seperti ini sering terjadi di musim pancaroba, yaitu masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau. Sebelumnya, tim pemadam kebakaran juga telah mengevakuasi dua ular dari rumah warga di Madiun. Ia menduga ular piton ini berasal dari semak-semak di sekitar gudang pabrik gula yang berdekatan dengan panti asuhan.

Sebagai langkah pencegahan, Yonny mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi petugas pemadam kebakaran atau JSI jika menemukan ular yang berpotensi membahayakan. Evakuasi oleh tenaga profesional sangat penting untuk menghindari risiko gigitan dan memastikan keselamatan warga serta satwa itu sendiri.

Berikut adalah beberapa langkah yang disarankan jika Anda menemukan ular di dalam rumah:

• Jangan panik: Tetap tenang dan jangan membuat gerakan tiba-tiba yang dapat memprovokasi ular.
• Jaga jarak: Beri ular ruang dan jangan mencoba mendekatinya atau menangkapnya sendiri.
• Amankan area: Jauhkan anak-anak dan hewan peliharaan dari area tersebut.
• Hubungi bantuan: Segera hubungi petugas pemadam kebakaran, JSI, atau lembaga terkait lainnya untuk meminta bantuan evakuasi.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada terhadap potensi kehadiran satwa liar di lingkungan sekitar, terutama saat musim pancaroba. Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, kita dapat mencegah terjadinya insiden yang tidak diinginkan dan menjaga keselamatan bersama.