Perombakan 'Thunderbolts': Sutradara Ungkap Alasan di Balik Keputusan Kontroversial

Perubahan signifikan terjadi di balik layar film Thunderbolts, sebuah proyek yang telah menimbulkan rasa penasaran sekaligus perdebatan di kalangan penggemar. Salah satu yang paling mencolok adalah hilangnya Taskmaster (diperankan oleh Olga Kurylenko) dari trailer final, padahal sebelumnya karakter ini sempat muncul dalam adegan bersama tim. Keputusan ini tentu memicu pertanyaan: Mengapa Taskmaster dieliminasi? Apakah ini kesalahan produksi? Dan mengapa perubahan alur cerita justru dilakukan di awal film?

Sutradara Jake Schreier mengungkapkan bahwa kematian Taskmaster sebenarnya merupakan tambahan baru dalam naskah, yang diputuskan setelah jeda akibat aksi mogok penulis di Hollywood. Momen tersebut memberikan tim produksi waktu untuk mengevaluasi kembali film secara keseluruhan. Schreier merasa bahwa film tersebut terasa "hambar" dan memerlukan elemen kejutan yang lebih kuat. Ia ingin menciptakan kesan bahwa siapa pun karakter dalam film, bahkan yang paling penting sekalipun, bisa mati kapan saja, mengingat latar belakang mereka sebagai pembunuh dan mantan penjahat. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan ketegangan dan membuat penonton benar-benar tidak tahu siapa yang akan bertahan hidup.

Keputusan untuk mengeliminasi Taskmaster, meskipun terasa brutal, dianggap sebagai langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut. Schreier menjelaskan bahwa meskipun Olga Kurylenko adalah aktris yang luar biasa dan akan menyenangkan jika karakternya bisa bertahan lebih lama, kematian Taskmaster di awal film akan memberikan dampak emosional yang lebih besar dan menciptakan keseimbangan yang tepat dalam cerita. Jika kematian itu terjadi di akhir film, dikhawatirkan akan mengganggu perkembangan hubungan antara Yelena dan Bob, yang menjadi inti dari narasi film. Dengan kata lain, pengorbanan Taskmaster dilakukan demi menjaga nada yang tepat dan membangun dinamika tim secara efektif.

Kematian Taskmaster juga memiliki konsekuensi penting bagi perkembangan karakter Yelena. Kejadian tersebut memaksanya untuk merefleksikan dirinya sendiri dan menyadari bahwa ia bisa saja mengalami nasib serupa. Hal ini tentu memberikan tekanan psikologis yang signifikan dan mempengaruhi keseimbangan mentalnya. Keputusan akhir untuk membunuh karakter Taskmaster dikoordinasikan dengan Kevin Feige, menandakan bahwa perubahan ini merupakan bagian integral dari visi kreatif keseluruhan untuk film Thunderbolts. Proses penyelesaian film ini pun terbilang cukup cepat, yakni kurang dari sebulan sebelum tanggal rilis yang dijadwalkan.