Sandy Walsh: Liga Jepang, Persiapan Matang Hadapi Australia dan Tantangan Kualifikasi Piala Dunia
Sandy Walsh: Liga Jepang, Persiapan Matang Hadapi Australia dan Tantangan Kualifikasi Piala Dunia
Bek Tim Nasional Indonesia, Sandy Walsh, menyatakan kesiapannya menghadapi laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain. Pernyataan tersebut disampaikan menyusul kepindahannya ke klub Jepang, Yokohama F. Marinos, yang diyakininya memberikan dampak positif terhadap kondisi fisik dan performanya. Laga melawan Australia akan digelar di Sydney pada 20 Maret, disusul pertandingan melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 25 Maret 2025.
Walsh menekankan bahwa periode adaptasi di Liga Jepang berjalan lancar dan memberikannya kesempatan bermain yang berharga. Ia merasakan keuntungan signifikan dalam menjaga kebugaran, hal yang sangat penting menjelang dua laga berat tersebut. “Bermain setiap tiga hari, perjalanan bolak-balik ke Shanghai dan kembali lagi, itu bagian dari rutinitas saya,” ungkap Walsh dalam wawancara di kanal YouTube Thom Haye. “Saya perlu menjaga ritme permainan, dan kesempatan bermain di Jepang sangat membantu dalam hal ini,” tambahnya. Ia juga mencatat bahwa tiket pertandingan melawan Australia sudah habis terjual, menunjukkan antusiasme tinggi dari para pendukung. Kehadirannya di lapangan selama 90 menit berturut-turut dalam dua pertandingan Liga Champions Asia melawan Shanghai Port juga menjadi bukti kebugaran dan kesiapannya.
Lebih lanjut, Walsh mengungkapkan telah berdiskusi dengan rekan setimnya di Yokohama F. Marinos, Thomas Deng, yang juga merupakan pemain Tim Nasional Australia dan wakil kapten klub. “Saya banyak berbicara dengan Thomas tentang pertandingan melawan Indonesia,” kata Walsh. “Mereka agak khawatir, dan itu wajar, karena Indonesia akan datang dengan kekuatan penuh.” Walsh juga menegaskan bahwa Tim Nasional Indonesia kini telah menjelma menjadi tim yang patut diperhitungkan di kancah Asia. Hal ini diperkuat oleh cerita dari temannya yang bermain di Liga Belgia, yang mengatakan bahwa Timnas Indonesia menjadi lawan yang harus diwaspadai. “Bahkan dia bilang, 'Wow, kami harus bersiap untuk pertandingan kalian di Jakarta,'” ujar mantan pemain Timnas U-17 Belanda ini. “Kami menantikannya karena ini akan menjadi atmosfer yang luar biasa dan pertandingan yang besar,” tutupnya, menggambarkan optimisme dan antusiasmenya menghadapi tantangan di babak kualifikasi Piala Dunia.
Sejak bergabung dengan Yokohama Marinos, Sandy Walsh telah bermain dalam dua dari empat laga J-League, menorehkan total 119 menit bermain. Pengalamannya di Liga Jepang ini, dikombinasikan dengan komunikasi dan persiapan matang bersama rekan setimnya, menjadi modal berharga bagi Walsh dan Timnas Indonesia dalam menghadapi laga-laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kehadirannya di lapangan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi Timnas dalam mengarungi babak kualifikasi yang penuh tantangan.
Statistik Permainan Sandy Walsh di Yokohama Marinos:
- Dua pertandingan di J-League (119 menit bermain)
- Dua pertandingan 90 menit berturut-turut di Liga Champions Asia melawan Shanghai Port