Kedatangan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, di Bandara Internasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa (6/5/2025) mendapatkan sambutan istimewa melalui serangkaian ritual adat Manggarai. Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda Surya Paloh untuk menghadiri Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Provinsi NTT yang akan diselenggarakan di Golo Mori Convention Center (GMCC) Golo Mori.

Serangkaian ritual penyambutan tersebut mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi masyarakat Manggarai dalam menghormati tamu. Salah satu ritual yang dilakukan adalah Pemaka, sebuah upacara yang bertujuan untuk mengusir roh-roh jahat dan memberikan perlindungan spiritual bagi para tamu yang datang. Ketua DPW NasDem Provinsi NTT, Edistasius Endi, menjelaskan bahwa ritual ini berfungsi sebagai penangkal energi negatif yang mungkin mengganggu jalannya acara.

Selain Pemaka, seorang tetua adat juga memimpin ritual Torok, yaitu pembacaan mantra-mantra dalam bahasa Manggarai yang bertujuan untuk mengusir roh jahat. Prosesi ini dilanjutkan dengan penancapan keris adat ke tanah, sebagai simbol kekuatan dan perlindungan. Keris tersebut kemudian diayunkan ke langit dan diarahkan kepada Surya Paloh beserta rombongan, sebagai bentuk doa dan harapan agar perjalanan mereka dilindungi.

Tidak hanya itu, Surya Paloh juga menerima penghormatan melalui ritual Tuak Curu dan Manuk Kapu. Tuak Curu menggunakan kendi berisi tuak (minuman fermentasi tradisional), sementara Manuk Kapu menggunakan seekor ayam putih. Kedua simbol ini melambangkan ketulusan hati dan penghormatan yang mendalam dari masyarakat Manggarai kepada tamu yang datang. Setelah pembacaan mantra oleh tetua adat, tuak dan ayam tersebut diserahkan kepada Surya Paloh.

Sebelum rangkaian ritual tersebut, Surya Paloh disambut dengan Tarian Tiba Meka, tarian adat khas Manggarai Barat yang khusus dipersembahkan untuk menyambut tamu kehormatan. Sebagai bagian dari penyambutan, Surya Paloh dan rombongan juga dikalungkan selendang dan dipakaikan peci berbahan tenun motif songket Manggarai, sebagai simbol penerimaan dan kehangatan.

Rakerwil DPW NasDem Provinsi NTT sendiri akan dihadiri oleh 22 pengurus DPD NasDem tingkat kabupaten/kota se-NTT, serta Sekretaris Jenderal DPP NasDem, Hermawi Taslim, dan sejumlah pengurus DPP NasDem lainnya. Acara ini menjadi momentum penting bagi konsolidasi dan penguatan struktur partai di wilayah Nusa Tenggara Timur.