Perempuan Indonesia Masa Kini: Semangat Kartini Menginspirasi Perubahan

Perempuan Indonesia Masa Kini: Semangat Kartini Menginspirasi Perubahan

Semangat Raden Ajeng Kartini, pelopor emansipasi wanita Indonesia, terus berkobar dan menginspirasi perempuan di berbagai bidang. Jejak perjuangannya tercermin dalam karya dan peran aktif perempuan masa kini, yang mendobrak batasan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023 menunjukkan bahwa perempuan menduduki 35,02% posisi manajerial. Dominasi perempuan juga terlihat di sektor wirausaha, dengan 64,5% UMKM dikelola oleh perempuan (data BPS 2021). Angka-angka ini menjadi bukti nyata kemajuan perempuan Indonesia dalam dunia profesional dan bisnis.

Kiprah Perempuan Inspiratif

  • Neneng Goenadi: Sebagai Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng berhasil mendobrak dominasi pria di industri teknologi. Selain kesibukannya, ia juga aktif dalam kegiatan sosial sebagai Board of Advisor di Save The Children Indonesia. Salah satu motivasinya adalah untuk membantu sesama perempuan agar bisa terus naik kelas dalam karir profesional.

    Neneng adalah salah satu pendiri Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE) pada tahun 2016. Di bawah kepemimpinannya, Grab Indonesia juga memberikan ruang kerja yang ramah bagi perempuan. Tercatat 50 persen manajemen di Grab Indonesia merupakan perempuan. Ia juga berkontribusi pada jumlah pegawai perempuan di Grab yang meningkat hingga 37 persen pada 2024.

  • Fika Chasasmeta (Mpok Fika): Mitra pengemudi Grab yang memiliki andil besar dalam membangun Komunitas Ojol Tuna Rungu Indonesia (KOTRI). Ia membantu teman-teman tunarungu untuk berkomunikasi dan mendapatkan pekerjaan di sektor industri. Kini, KOTRI memiliki lebih dari 1.000 anggota yang mandiri secara ekonomi berkat Mpok Fika.

  • Utami Ichda: Director Business Development Restu Mande, yang bersama ibunya memberdayakan ibu rumah tangga dan petani perempuan di Desa Cibiru Wetan, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat untuk membuat rendang instan. Usaha Restu Mande berawal dari rumah makan Padang pada 2004, kemudian berkembang menjadi produsen rendang kemasan. Pandemi Covid-19 menjadi tantangan terberat, namun dengan memanfaatkan platform pemesanan makanan online, Restu Mande berhasil bangkit dan tumbuh pesat.

  • Sarila Muriza Danubrata: Founder and CFO bruule Group, mendirikan usaha kuliner spaghetti bruule pada masa pandemi sebagai strategi bertahan hidup. Usahanya tidak hanya membantu keluarga, tetapi juga berdampak positif bagi pengemudi ojek online dan karyawan restoran hotel yang dirumahkan.

Inovasi Grab dalam Mendukung Perempuan

Grab Indonesia terus berinovasi untuk mendukung perempuan, baik mitra pengemudi maupun konsumen. Beberapa inovasi tersebut antara lain:

  • Tombol Penumpang Perempuan Diprioritaskan: Fitur ini memberikan rasa aman bagi mitra pengemudi perempuan saat membawa penumpang.
  • Akun Keluarga: Memudahkan pemantauan perjalanan anggota keluarga secara real time.
  • Trip Monitoring dan AudioProtect: Fitur keselamatan yang memantau dan merekam percakapan dalam kendaraan selama perjalanan (dengan persetujuan penumpang).
  • Kebijakan yang Progresif: Grab menerapkan kebijakan cuti melahirkan selama 4 bulan untuk perempuan dan cuti ayah selama 15 hari. Perusahaan juga menyediakan ruang menyusui pada setiap lantai kantor, jam kerja fleksibel dan sistem kerja jarak jauh sebanyak 90 hari dalam satu tahun, hingga dukungan terhadap kepemimpinan perempuan.
  • Safe and Respectable Work (SRW): Untuk menciptakan lingkungan kerja yang saling menghormati.
  • Women@Grab: Untuk mendukung karyawan perempuan agar bisa fokus mengembangkan diri secara personal dan profesional.

Jejak Kartini masa kini tidak hanya tentang kesetaraan gender, tetapi juga tentang pemberdayaan, keberanian, dan kepedulian. Kisah-kisah inspiratif ini menjadi bukti bahwa perempuan Indonesia mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi masyarakat dan negara.