Genangan Air Picu Kemacetan Parah di Mampang Prapatan
markdown Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta Selatan pada Rabu (7/5/2025) sore, menyebabkan genangan air di sejumlah titik, termasuk di kawasan Mampang Prapatan. Akibatnya, lalu lintas di kawasan tersebut mengalami kemacetan parah pada malam hari.
Menurut pantauan di lapangan, kemacetan mulai terasa sejak pukul 18.30 WIB. Kendaraan dari arah Jalan Rasuna Said, Kuningan, menuju underpass Tendean harus merayap akibat kepadatan volume kendaraan dan genangan air yang menutupi sebagian bahu jalan. Antrean panjang kendaraan mengular hingga Jalan Terusan Rasuna Said, memperparah situasi lalu lintas.
Genangan air yang mengalir di bahu kiri jalan memaksa para pengendara untuk mengurangi kecepatan. Kondisi ini menyebabkan laju kendaraan menjadi lambat dan memicu penumpukan kendaraan di belakangnya. Suara klakson kendaraan pun terdengar saling bersahutan, menandakan situasi lalu lintas yang tidak kondusif.
Berdasarkan data dari aplikasi Google Maps pada pukul 18.46 WIB, kemacetan dari arah Mampang menuju Tendean masih berlangsung. Meskipun demikian, terlihat adanya sedikit pergerakan dan pengurangan kepadatan di sekitar underpass Tendean. Pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait penanganan genangan air dan dampaknya terhadap lalu lintas di kawasan tersebut. Para pengendara diimbau untuk mencari jalur alternatif jika memungkinkan dan selalu berhati-hati selama berkendara.
Kemacetan ini menjadi pengingat akan pentingnya sistem drainase yang baik dan penanganan cepat terhadap genangan air, terutama saat musim hujan tiba. Upaya mitigasi banjir dan peningkatan infrastruktur jalan menjadi krusial untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan mengurangi dampak negatif bagi aktivitas masyarakat.