Shireen Sungkar Prioritaskan Kualitas Waktu Bersama Keluarga di Bulan Ramadan

Shireen Sungkar Prioritaskan Kualitas Waktu Bersama Keluarga di Bulan Ramadan

Aktris Shireen Sungkar mengungkapkan perubahan signifikan dalam rutinitas Ramadan tahun ini, dengan fokus utama pada peningkatan kualitas waktu bersama anak-anaknya. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, ia secara sengaja mengurangi jadwal pekerjaan yang berbenturan dengan waktu berbuka puasa. Keputusan ini diambil demi menikmati momen berharga bersama keluarga di bulan suci ini.

"Rutinitas kami sebisa mungkin dilakukan bersama," ujar Shireen saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025). "Oleh karena itu, saya membatasi pekerjaan yang mengharuskan saya berada di luar rumah menjelang berbuka puasa. Meskipun ada beberapa acara buka puasa bersama yang saya hadiri, namun saya mengurangi jumlahnya, terutama di minggu kedua dan ketiga Ramadan. Saya merasa kasihan jika harus meninggalkan anak-anak yang sedang berpuasa," tambahnya.

Kedua anaknya, yang kini telah berpuasa penuh sehari suntuk, menjadi alasan utama di balik perubahan prioritas tersebut. Shireen Sungkar ingin menemani dan mendukung mereka dalam menjalani ibadah puasa. "Tahun ini saya lebih memprioritaskan waktu bersama mereka. Anak-anak sudah lebih besar dan mampu berpuasa penuh, jadi saya ingin menciptakan momen quality time yang berkesan agar mereka senantiasa merindukan Ramadan setiap tahunnya," jelasnya.

Selain itu, ia juga berbagi pengalaman mengenai persiapan sahur. "Membangunkan anak-anak sahur dulu memang menjadi tantangan tersendiri. Namun, alhamdulillah, tahun ini lebih mudah dibandingkan tahun lalu. Adam, misalnya, kini sudah lebih kooperatif saat makan sahur," kenangnya. Proses membangunkan anak sahur yang dulunya menjadi PR, kini telah membaik berkat pertumbuhan dan pemahaman anak-anak akan pentingnya ibadah puasa.

Lebih dari sekadar menghabiskan waktu bersama keluarga, Ramadan tahun ini juga menjadi momentum bagi Shireen untuk meningkatkan kualitas ibadahnya. Ia mengaku masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam menjalankan ibadah dan berharap dapat menjadi pribadi yang lebih baik. "Setiap Ramadan kita selalu berharap yang terbaik. Tapi, kita juga perlu introspeksi diri. Saya masih sering lalai, maka dari itu, saya berdoa agar Allah SWT selalu membantu saya untuk meningkatkan kualitas ibadah dan menghilangkan rasa malas dalam beribadah," tutupnya. Ia berharap Ramadan kali ini menjadi momentum untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan meraih keberkahan yang lebih besar.

Catatan: Informasi waktu dan tempat wawancara telah disesuaikan agar tetap relevan dan akurat.