Tragedi di Parkiran Swalayan Jambi: Taruna IPDN dan Mahasiswi Ditemukan Meninggal dalam Mobil
Kota Jambi digegerkan dengan penemuan dua jenazah di dalam sebuah mobil yang terparkir di area parkir sebuah swalayan di Jalan Pattimura. Insiden tragis ini melibatkan seorang taruna Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dan seorang mahasiswi. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap penyebab kematian kedua korban.
Kejadian bermula ketika petugas keamanan swalayan merasa curiga dengan keberadaan sebuah mobil Toyota Innova yang telah terparkir sejak pukul 16.00 WIB. Hingga swalayan tersebut tutup sekitar pukul 22.00 WIB, mobil tersebut tidak kunjung berpindah. Kecurigaan semakin meningkat karena mesin mobil masih dalam keadaan menyala.
"Saksi dari pihak keamanan merasa curiga karena mobil tersebut parkir dengan kondisi mesin menyala, padahal swalayan sudah hendak tutup," ujar Kapolresta Jambi, Kombes Boy Sutan Binanga Siregar, seperti dikutip dari detikSumbagsel.
Petugas keamanan kemudian mencoba mengetuk kaca mobil untuk memeriksa keadaan di dalam. Namun, tidak ada respons dari dalam mobil. Setelah mengintip melalui kaca jendela, mereka melihat sepasang muda-mudi yang tampak tertidur di kursi belakang mobil.
Karena tidak adanya respons, petugas keamanan memutuskan untuk memecahkan kaca mobil. Setelah berhasil masuk, mereka mendapati kedua orang tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Kejadian ini segera dilaporkan ke Polsek Kota Baru untuk penanganan lebih lanjut.
Identifikasi terhadap kedua korban mengungkapkan bahwa laki-laki tersebut adalah MDH (23), seorang taruna IPDN yang merupakan warga Alam Barajo, Kota Jambi. Sementara itu, korban perempuan diketahui bernama DWA (21), seorang mahasiswi yang berasal dari Telanaipura, Kota Jambi.
- Pihak berwajib masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap penyebab pasti kematian kedua korban.
- Penyelidikan juga meliputi pemeriksaan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian dan wawancara dengan saksi-saksi.
Kasus ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat korban, serta menjadi perhatian serius bagi masyarakat Kota Jambi. Pihak kepolisian berjanji akan bekerja keras untuk mengungkap fakta-fakta di balik peristiwa tragis ini dan memberikan keadilan bagi para korban.